tag:blogger.com,1999:blog-11646308671009980822024-02-18T22:48:25.910-08:00NARUTO LOVERS BlogAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.comBlogger12125tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-12215300559733185752012-09-28T00:49:00.000-07:002012-09-28T00:51:57.663-07:00Naruto Chapter 520<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em; text-align: left;">
<span style="color: #ff8800;">Keberanian yang Luar Biasa untuk menghentikan akan kehancuran Dunia
<br />
<br />
Di dalam Kura-kura Raksasa Dimana Naruto melatih dan menciptakan Jurus Baru dengan Chakra Kyuubi
<br />
<br />
Apakah Jurus Naruto terbaru yang tercipta dari Chakra Kyuubi ?
<br />
<br />
Tujuan Latihan yang selanjut mustahil
<br />
<br />
Dalam keadaan Mode Chakra Kyuubi Naruto berusaha keras membuat Rashengan Kyuubi, tapi lagi-lagi gagal
<br />
"Akh..." Naruto terhempas dan kelelahan
<br />
"masih jauh dari target, yg itu komposisi 9,5 chakra hitam dan 0,5
chakra putih. Memang awalnya kelihatan mudah, tapi sebenarnya sangat
sulit " kata Bee (biasa sambil ngrap)
<br />
"omong kosong soal Positif dan Negatif. Aku tidak mengerti, Aku adalah
tipe yg belajar dari pengalaman, dan Rashengan Baru ini sangat berat,
Aku tak mampu menahannya, Aku tak punya waktu untuk mempraktekkan dari
Teorimu. Tapi Aku hanya akan berlatih 'Rashengan Biju' ini lagi, lagi
dan lagi sampai Aku menguasainya " kata Naruto
<br />
Bee hanya terdiam Penjelasan Latihan ala Naruto itu
<br />
"Owh.." Naruto merasakan sakit di telapak tangannya
<br />
"...... Dalam wujud Normal, kau baru akan menerima efeknya di tanganmu. Sebaiknya kau istirahat dulu !" kata Bee
<br />
"Bukankah baru kubilang, kalau Aku tak ada waktu untuk mempraktekkan
teorimu ?" kata Naruto yg tak mau menuruti saran dari Bee , walaupun itu
menyuruhnya untuk istirahat
<br />
Bee lagi2 terdiam, lalu Naruto kembali ke Mode Chakra Kyuubi dan merapal Rashengan Bijuu
<br />
"Kau beritahu Aku saja, kalo Aku sudah mencapai komposisi 8:2, maka saat
itu, Aku akan merasakannya, berarti bereslah sudah" kata Naruto
<br />
"Okelah kalo begitu gan... Aku mengerti... Kita ikuti apa yang kau rasa itu cara yg tepat" kata Bee
<br />
<br />
Sementara itu di tempat Kabuto dan Tobi. Anko yg masih Pingsan, mulai siuman
<br />
"ngngh.."
<br />
"Wanita itu masih hidup kan ? "tanya Tobi
<br />
"Dia cocok dgn Fuinjutsu-nya Orochimaru. Dan chakranya masih berada didalammya. Aku tak bisa membunuhnya sekarang " kata Kabuto
<br />
"Aku tak dapat menerima Alasan itu, Bunuh Dia sekarang...! Dia telah
mengetahui tempat persembunyian kita, juga jalan masuknya " kata Tobi
<br />
"Aku ingin dia tetap hidup, untuk mengambil Chakra Orochimaru dari dalam
tubuhnya. Kau boleh bilang, Tubuhku ini Tubuhnya Orochimaru. Ini adalah
langkah pertama untuk menambah kekuatanku. Dngan Menyerap Chakra
Orochimaru akan menguatkan Jutsu Edo Tensei. Tapi yg lebih penting
adalah mengorbankan manusia yg masih hidup, karena itulah dia harus
tetap Hidup " kata Kabuto
<br />
"Meningkatkan Kekuatanmu, itu berarti meningkatkan keberhasilan Tujuanmu kan ? Apa Aku salah ? " tanya Tobi mencoba menjebak
<br />
"Teman di hari ini, Musuh di hari esok, kekuatanmu yg meningkat, mungkin akan menurunkan kekuatanku " kata Tobi
<br />
"Begitu ya... Jadi kau belum percaya padaku, Lalu Apa yg kau inginkan ? " kata Kabuto
<br />
"Semua tentang Jutsu Edo Tensei, termasuk cara menghentikannya " kata Tobi
<br />
Kabuto terdiam sesaat lalu berkata: "Bagaimana jika Aku menolak ? "tanya Kabuto
<br />
"Maka pencarian dan Ambisi yang tersisa, semuanya akan berakhir, Aku akan menempel dalam kehidupanmu" Ancam Tobi
<br />
Kabuto terdiam mendengar Ancaman itu, Dia berpikir : "Aku akan kesulitan
jika harus menghadapi pengguna Rinnegan disini.... Tenanglah... Gak
usah panik. Aku masih punya Rencana Cadangan "
<br />
"Baiklah... Tapi Aku tak punya siapa-siapa disini untuk menggunakan Edo
Tensei, dan seperti kataku tadi, Aku tak bisa menggunakan Wanita ini "
kata Kabuto
<br />
Tobi mengeluarka pusaran dari mata kirinya, lalu keluarlah Fuu dan
Torune (Anak Buah Danzou dari Anbu Ne/Root yg dulu dihisap Tobi sewaktu
pertarungan dgn Danzou)
<br />
"Bukankah mereka ..." kata Kabuto terpotong
<br />
"Anak Buah Danzou, Aku menahan mereka, Terjebak dalam Ilusi menggunakan
Sharinganku, sejak Aku menangkap mereka " kata Tobi lalu mempiting
(melingkarkan tangan ke leher untuk mematahkannya)Torune
<br />
Kabuto tidak menyangkanya, Torune mati dipatahkan lehernya, lalu tubuhnya dihempaskan begitu saja.
<br />
"Kasar sekali" kata Kabuto
<br />
"katamu ini semua yg kau butuhkan, gunakan orang disamping kanan ini
(Fuu) untuk menghidupkan orang yg Aku bunuh barusan dgn Edo Tensei "
kata Tobi
<br />
Kabuto mulai memasukan Anko di dalam Jubahnya, Lalu mengeluarkan ular lagi untuk mengangkat Mayat Torune.
<br />
"Awalnya ini adalah variasi dari Kurchiyose (jutsu pemanggil) " kata Kabuto sambil membuka gulungan mantra segel dan Kunai.
<br />
"Memanggil Jiwa Orang yg telah meninggal, kembali dari Akhirat, Dunia
Suci kembali ke Dunia ini ... Dunia Kotor " kata Kabuto sambil menusukan
Kunai ke mayat Torune
<br />
"dan untuk melakukannya. Pengguna perlu beberapa organ Dari tubuh orang
yg dia ingin menghidupkan kembali " kata Kabuto lalu mengambil salahsatu
organ tubuh Torune dan meletakannya di kertas segel
<br />
"Dengan kata lain, seseorang butuh 'blue print ' atau biasa disebut DNA.
Sebagai tambahan, jiwa orang yg akan dibangkitkan harus berada di
Akhirat, jika jiwanya disegel, dan hanya DNA nya saja takkan cukup, maka
Takkan bisa dibangkitkan, itulah kenapa Orochimaru tak mampu
menghidupkan kembali Hokage ke4, karena Yondaime menyegel di dalam perut
Shinigami Dan waktu rencana penghancuran Konoha Dulu, Sandaime jga
menggunakan segel yg sama, untuk menyegel Shodaime dan Nidaime" kata
Kabuto
"Berarti Keempat Hokage yg lama tak dapat dihidupkan kembali dgn Edo
Tensei ya... ? " kata Tobi
<br />
"yup.."kata Kabuto sambil merapal Mantra Edo Tensei pada gulungan kertas segel tadi
<br />
"Aku telah menghidupkan banyak ninja, dan kuberitahu, mengumpulkan DNA mereka sangat merepotkan " kata Kabuto
<br />
<br />
Dari kertas mantra dan bagian tubuh Torune mencuat lalu membentuk sebuah segel, tepatnya menyegel Fuu yg duduk bersimpuh
<br />
"maksudku ini seperti pencurian makam, banyak yg sudah membusuk, jadi
terkadang Aku tak tahu siapa dia. Aku juga sering gagal" kata Kabuto
sambil terus melakukan Ritualnya
<br />
"Jadi begitu Ritualnya " kata Tobi
<br />
Dari tubuh Fuu mulai mengelepuh dan berhamburan menjadi serpihan-serpihan kecil,
<br />
"NGHAAAAAAAAAAAA" Fuu mengerang keras kesakitan
<br />
lalu mulai terbentuklah tubuh Torune, Fuu pun mati dan berganti menjadi Torune
<br />
"Dan Akhirnya, orang yg hidup menjadi wadah dari jiwa orang yg telah mati, dan Edo Tensei telah berhasil " kata Kabuto
<br />
"Aku bisa katakan ini adalah Jutsu paling hebat di Dunia Ninja,
diciptakan oleh Nidaime dan disempurnakan oleh Orochimaru, ini adalah
peninggalan yg paling berharga " lanjut Kabuto
<br />
"Dimana ini " kata Torune kebingungan
<br />
Kemudian Kabuto menyelipkan mantra ke kunai, lalu menusukkanya pada Torune
<br />
"Dan jimat ini mengunci kepribadian dia dan membuatnya jadi Anak buah yg
patuh, orang yg dibangkitkan akan mematuhi perintahku, tak dapat
dibunuh dan dan dapat menggunakan Jutsu mereka sendiri, termasuk
kemampuan unik seperti Rinnegan Nagato atau sharingan Itachi, sayannya
Aku tak mampu menemukan mayat dari Uchiha Shisui dan mayat Jiraiya yg
ada di kedalaman Lautan, meski mata Kanan Danzou dan para PAIN pasti
masih menyimpan DNA mereka.. " Kabuto menceritakan tentang Edo Tensei
<br />
"Jangan paksakan keberuntungan mu " kata Tobi
<br />
"Tak masalah, aku sudah dapat lebih dari cukup" kata Kabuto
<br />
"Jutsu ini terlalu Indah untuk jadi Kenyataan, pasti ada Resikonya kan ?" kata Tobi
<br />
"Khehehehe..." Kabuto hanya tertawa
<br />
<br />
Sementara di markas besar Aliansi Shinobi ditempat para Kage, Ao yg
menerima informasi dari Aburame muta, lalu melapor ke para Kage
<br />
"tanpa informasi Aburame muta, kita tak mungkin mengetahui ini. Musuh
bergerak dalam tanah, perlebar jangkauan deteksi sampai ke bawah tanah,
sepertinya mereka berencana melewati pasukan kita, apa mereke akan
mencoba menyerang dari Belakang ?" kata Ao
<br />
"Gunakan DOTON untuk menggali mereka" kata Raikage
<br />
"Hubungi Kitsuchi segera " kata Tsuchikage
<br />
Lalu salah seorang shinobi yg bertugas sebagai operator telekomunikasi
pusat menyampaikan perintah "Divisi Intel, hubungi Kitsuchi,"
"Laksanakan" kata shinobi lain yg menjadi operator telekomunikasi dari
divisi intel squad 1
<br />
"siap" jawb anggota Divisi intel yg menjadi operator telekomunikasi lapangan.
<br />
Divisi intel squad 2 pun menerima perintah
<br />
"perintah baru" kata Operator lapangan Div intel squad 2
<br />
"Apa sudah waktunya" tanya shinobi lain
<br />
<br />
Di tempat Joint Army Div 2 pimpinan Kitsuchi
<br />
"ada sekitar 20rb pasukan musuh, sekitar 25-30 unit di dalam tanah" kata shinobi melapor pada Kitsuchi
<br />
"Jadi itu rencana mereka ya..." kata Kitsuchi
<br />
<br />
Di tempat lain Zabuza dan Haku yg sedang bergerak, tiba-tiba saja diserang oleh Burung lukisan Sai yg membawa kertas peledak
<br />
DUAAAAAAAAAAARRR
<br />
Ledakan yang dahsyat
<br />
Sai Omoi dan Saji berada di atas burung lukisan Sai
<br />
"Terus serang.... Saji nyalakan Tanda Suar " kata sai sambil terus mengeluarkan burung-burung peledak lukisannya
<br />
"Siap..." kata Saji lalu menembakan Tanda Suar merah ke atas
<br />
<br />
Team skuad yg dipimpin Kakashi melihat kode itu.
<br />
"Suar Merah... Itu dari Pasukan penyergap, Ayo bergerak " kata Kakashi
<br />
"mmm" kata Gai
<br />
<br />
Kembali ke Zabuza dan Haku jg Ninja Edo lainnya
<br />
Zabuza dan Haku lolos dari Ledakan karena Haku mengeluarkan jurus pelindungnya.
<br />
"Apa kau baik-baik saja Zabuza ? " tanya Haku
<br />
Zabuza melihat Ninja Edo yg terkena ledakan kembali utuh
<br />
"Sepertinya Kau menyia-nyiakan waktumu dgn Jutsu itu, Edo Tensei ini
sepertinya tak hanya menggunakan mayat, tetapi juga tak dapat dibunuh,
aku tak suka ini " kata Zabuza
<br />
<br />
Kembali ke tempat Kabuto dan Tobi
<br />
"yg terbaik dari teknik ini adalah tidak ada resiko bagi penggunanya" kata Kabuto
<br />
<br />
Akatsuki vs Aliansi dimulai
</span></div>
<div style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: left;">
<span style="color: #ff8800;"></span><span style="color: #ff8800;"> </span><img alt="" class="rg_hi uh_hi" data-height="189" data-width="267" height="189" id="rg_hi" src="https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTbNfDSt-nBSTeuHPmxOCd2oMb993R_L2FvdOJY0tkeMl35OLFN" style="height: 189px; width: 267px;" width="267" /></div>
<br />
<br />
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-63817381343886137832012-09-28T00:34:00.001-07:002012-09-28T00:34:15.267-07:00Rahasia di Balik Topeng Tobi dan Kebenarannya<a href="https://ebizosys94.files.wordpress.com/2012/05/madara_uchiha_by_beauryan101-d347yj4.jpg"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-1423" height="324" src="https://ebizosys94.files.wordpress.com/2012/05/madara_uchiha_by_beauryan101-d347yj4.jpg?w=470&h=324" title="madara_uchiha_by_beauryan101-d347yj4" width="470" /></a><br />
DI BALIK TOPENG TOBI?<br />
Tobi adalah hasil manipulasi DNA yang dibuat oleh uchiha Madara untuk melanjutkan visi Madara sesaat sebelum madara tewas.<br /> Madara membuat manipulasi yang kini kita lihat sebagai Tobi.<br /> Dan Tobi ini adalah orang kepercayaan Madara.<br />
ketika dulu Hashirama dan Madara bertarung d’Lembah Kematian, Madara
ketika itu hampir mati ( sekarat ) sedangkan Hashirama mungkin saat itu
juga sedang sekarat karena kehabisan chakra. setelah Madara membuat
Manipulasi DNA yg bernama Tobi, Tobi mengambil sedikit DNA hashirama (
bisa melalui rambut, darah, kulit, dll ) dari sisa pertarungan di lembah
kematian untuk d’bawa ke tempat rahasia yang hanya diketahui Madara
& Tobi. Sesampainya di’sana Tobi lalu menggunakan keahlian Ninja
Medisnya untuk menyembuhkan luka Madara ( bukti bahwa Tobi bisa
mempunyai keahlian Ninja Medis saat dia mentranspilasikan Mata Rinnegan
Nagato ke matanya sendiri ). Setelah Madara sembuh, Madara mengetahui
bahwa umurnya tidak akan lama lagi, lalu Tobi diajarkan Oleh madara
& d’pelajarinya prasasti klan uchiha ( ditempat rahasia klan uchiha )
untuk mencari cara untuk mengaktifkan rinnegan menggunakan EMS ( karena
kata Madara dgn menggunakan EMS dapat membaca 3/4 batu prasasti tulisan
Rikudou Sennin ). Kemungkinan setelah Madara mengetahui cara
mendapatkan rinnegan lalu ia mengambil beberapa sampel DNA Hashirama yg
didapatkan Tobi itu untuk mengaktifkan Rinnegan. Akhirnya setelah bisa
menguasai Rinnegan ia pun membuat Zetsu dari hasil sisa sampel DNA
Hashirama juga… Jadilah 1 Manipulasi Lagi yaitu Zetsu….. (Bukti Tobi
dapat memanipulasi DNA dan menciptakan Zetsu dapat dilihat Pada Video
254 dimana Tobi menunjukkan Kabuto ciptaannya berupa 100.000 Ribu Zetsu
putih).<br /> Dan itulah mengapa Zetsu bisa menggunakan teknik Mokuton (karena DNA Hashirama / element kayu)…<span id="more-1422"></span><br />
Setelah beberapa lama Madara pun berlatih menggunakan Rinnegan dan ia
juga menyadari bahwa kekuatan Rinnegan membuat umurnya bertambah
pendek. Dan saat itu Madara juga yakin kalau umurnya tidak akan bisa
bertahan lebih lama setelah menggunakan Rinnegan selain itu mungkin
Madara mengakui kehebatan Hashirama sehingga dia ingin menunggu
Hashirama mati dulu baru menjalankan visi & misinya. Akhirnya Madara
memutuskan untuk mencari ” wadah baru ” untuk pengguna Rinnegan. Lama
mencari namun tak ada yg cocok lambat laun Madara pun wafat akibat
penggunaan Rinnegan yg berlebihan.<br />
Sebelum Madara wafat ia pun menyampaikan Visi & Misinya dan
memberitahukan kepada Tobi untuk mencari wadah baru untuknya, Dan ketika
wadah baru tersebut sudah bisa menguasai rinnegan dgn sempurna maka
gunakanlah jutsu Rinne Tensei ( dalam kasus ini untuk menghidupkan 1 org
= Madara Uchiha) dan menunggu era Hashirama berakhir agar lebih leluasa
menjalankan visi & misinya. Tobi yg notabenya sangat loyal pada
tuannya itu pun mulai menjalankan Amanat dari Madara,.<br /> Puluhan tahun
Tobi mencari namun tak ada yg cocok sebagai wadah baru tersebut.
Akhirnya ditemukannya seorang bayi dari klan Uzumaki yaitu Nagato (
mengapa klan Uzumaki yg d’pilih, karna slain mempunyai chakra yg cukup
besar untuk menguasai Rinnegan). Ketika Tobi sudah menemukan wadah baru
dia pun mentranspilasikan Mata Rinnegan Madara ke Nagato ( pada saat itu
Madara mungkin masih hidup dengan bantuan sel Hashirama yg membuatnya
awet muda ). Akibat dari transpilasi mata itu Madara pun meninggal dunia
sambil menunggu d’ibangkitkan melalui Rinne Tensei saat era Hashirama
telah berakhir. Itulah mengapa Rinnegan Nagato kecil permanen alias
tidak bisa d’non-aktifkan seperti punya Madara ET..<br />
LANJUT…………<br />
Ketika Nagato sudah menguasai Rinnegan dengan sempurna entah mengapa
Tobi tidak langsung menyuruh Nagato untuk membangkitkan Madara. Malah
Tobi sendiri mengambil Mata Rinnegan Nagato dengan masih menyamar
menjadi Madara. Oleh karna itu dia pernah bilang bahwa dia hanya ingin
mengambil matanya yg dititipkan pada Nagato ( padahal itu mata rinnegan
Madara yg dititipkan ke Nagato )..<br />
Setelah mendeklarasikan perang dengan 5 negara shinobi, Kabuto yg
sudah merencanakan sesuatu pun bernegosiasi dengan Tobi ( tujuan Kabuto
adalah untuk mengambil tubuh Sasuke ). Tobi pun menolak mentah2 tawaran
Kabuto, tapi Kabuto ternyata telah mempersiapkan kartu AS nya dan di
dalam peti Edo Tensei itu adalah Mayat dari MADARA YANG ASLI.<br />
_— Itulah mengapa Tobi ketakutan saat melihat Madara yg asli karena
amanat Madara Tidak d’jalankan dengan baik oleh Tobi shg Tobi ketakutan
jika Madara Menyerang Tobi nantinya. Dan keika Madara bangkit dia
pertama kali menyebutkan nama Nagato karena dia mengira dia d’bangkitkan
oleh Nagato. Padahal yg membangkitkannya adalah Kabuto.. dengan
menggunakan Edo Tensei. Madara yg merasakan keanehan pun menanyakan pada
Muu ( ketika bangkit Muu berada d’dekat Madara ).. siapa yg
membangkitkannya. Kabuto melalui perantara Muu lalu kurang lebih
menjawab bahwa Kabuto lah yg membangkitkan Madara menggunakan Edo
Tensei.<br />
Jadi Tobi bukan Uchiha Madara apalagi Uchiha Obito dan uchiha Lainnya.<br />
-> Lalu kenapa Tobi mengetahui sejarah kLan Uchiha, dan dunia ninja?<br />
Jawaban : Tobi berkawan dengan zetsu.. bisa dikatakan Tobi dan zetsu
bagaikan saudara kandung. Zetsu disini adalah pengintai, perekam, dan
dapat berpindah-pindah kemana saja yang ia mau.. sehingga dgn jelas
Zetsu bisa mendapatkan ibformasi mengenai dunia ninja, Yang Informasi
itu diberikan kepada Tobi dan Tobi pun Tau semuanya mengenai Dunia
ninja.<br />
-> Tobi mengaku sebagai Uchiha Madara.<br />
Jawaban : Tentu, Karena Tobi hasil manipulasi DNA dari uchiha madara.
Jadi Tobi melanjutkan visi dri madara dan Tobi mengaku sebagai Uchiha
madara untuk mempermudah rencana Tsuki no me / rencana mata bulan nya..<br />
BUKTI<br />
-> Kemampuan Mata Tobi dan kakashi hampir sama. (ex : kamui dan jikukan Ido) = “hampir sama”.<br />
Jawaban : Ya jelas.. aku tidak pernah memprediksikan bahwa Tobi
adalah klan uchiha. Jadi kemampuan sharingan pada klan “uchiha” dan “non
uchiha” itu BERBEDA. kemampuan mata kakashi dan Tobi adalah contohnya,
dimana kemampuan mata yang dapat menyerap objek. dan sedangkan kemampuan
mata ASLI UCHIHA pun berbeda, contohnya Itachi dan sasuke.. yaitu
amaterasu, dan susano’o.<br />
-> Bukti Lain bahwa Tobi bukan kLan uchiha:<br />
Jawaban:<br /> 1. Syarat atau ciri utama dari klan uchiha adalah Para
keturunan ASLI UCHIHA sudah dipastikan menguasai Element Api.. memang
walaupun selain klan uchiha pun ada yg bisa emelent api, Namun disini
kita membicarakan klan uchiha… dimana seluruh shinobi ASLI UCHIHA ini
kita lihat semua dapat menguasai element api.. Apa Tobi bisa menguasai
element Api? TIDAK…….<br /> 2. Tobi menguasai jutsu soul removal, dalam
databook klan uchiha yg aku punya, sudah tentu soul removal bukan jutsu
klan uchiha.<br /> 3. SHARINGAN. Tobi punya sharingan, Apa Tobi real klan
uchiha jika punya sharingan? Belum tentu, karena bukan hanya klan Uchiha
yang bisa punya sharingan, contoh lain adalah Kakashi.<br /> 4. Izanagi.
Tobi bisa Izanagi. Apa Tobi real klan uchiha jika bisa Izanagi? Belum
Tentu,…… Danzo juga bisa Izanagi, Apa Danzo klan uchiha? Bukan juga<br />
-> Prediksi Tobi klan Uzumaki.<br /> 1. Tobi Bisa Jutsu Rantai chakra seperti Kushina, dimana jutsu rantai chakra adalah jutsu spesial klan uzumaki.<br />
2. Tobi Tidak pernah menon aktifkan Sharingannya (sebelah kiri) karena
Klan uzumaki itu notabenenya memiliki chakra yang besar sehingga Tobi
tidak perlu khawatir tentang itu.<br /> 3. shinobi dari klan uzumaki
memiliki chakranya yg cukup besar sehingga Tobi mampu mengendalikan 6
jinchuuriki dan bijuu hanya dengan setengah chakranya.<br />
Jadi jangan ada lagi yang menyebutkan bahwa Tobi adalah Madara, atau Obito atau Izuna atau Kagami dll…<br />
Tobi is a new character in anime NARUTO. misteri dibalik Topeng Tobi
sebenarnya hanya omong Kosong sebagai bumbu penyedap dalam anime naruto.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-46767019334680253412012-09-27T06:17:00.002-07:002012-09-27T06:17:50.172-07:00Naruto Shippuuden 126 : Senja<strong>Gedung Konoha<br />
</strong>Jiraiya datang<br />
Jiraiya : Aku datang Tsunade…<br />
Hokage : Jiraiya? Kau mendapatkan sesuatu?<br />
Jiraiya : Aku menemukan keberadaan Akatsuki no Ridaa (Ketua Akatsuki).<br />
Hokage : Apa? Benarkah itu? Ceritakan padaku lebih lanjut.<br />
Shizune : Kita akan gunakan informasi itu untuk merencanakan serangan kejutan!<br />
Jiraiya : Sabar dulu… Sabar dulu.<br />
Hokage : Ini bukannya menyusun sequel novel mu tahu! Kita tak punya banyak waktu.<br />
Jiraiya : Perencanaan matang itu memang sedikit makan waktu. Apalagi
akan berurusan dengan “Kelas kakap”… Begini saja. Bagaimana jika kita
minum bersama. Hanya kau dan aku. Aku akan ceritakan semua padamu di
sana.<br />
Hokage : Bodoh kau. Aku ini Hokage! Kau malah mengajak aku minum-minum
siang begini? Apa kau tak malu pada shinobi kita yang sedang bertugas?<br />
*****<br />
<strong>Kedai Sake<br />
</strong>Tsunade sedang menenggak botol Sake.<br />
Jiraiya : Kau ini… Kau harusnya mendengar kata-katamu sendiri lebih
serius. Menenggak sake langsung dari botolnya. Ingat, kau adalah Hokage
kan?<br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border-collapse: collapse; text-align: left; width: 192px;">
<colgroup><col span="3" style="width: 48pt;" width="64"></col>
<col></col>
</colgroup><tbody>
<tr>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-01.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Jiraiya Datang </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-02.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Pesan penting</div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-03.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Hokage mabuk </div>
</div>
</td>
</tr>
</tbody>
</table>
*****<span id="more-8683"></span><br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 222px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-04.jpg?w=212&h=120" width="212" /><div class="wp-caption-text">
Juugo </div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-05.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Suigetsu menjaga Sasuke</div>
</div>
<strong>Penginapan Okoshi<br />
</strong>Burung-burung berdatangan ke Juugo<br />
Suigetsu : Perempuan itu telat. Memang butuh berapa lama sih untuk belanja perbekalan?<br />
*****<br />
Karin sedang berjalan di jalanan<br />
Karin : Kuharap malam segera datang. Setelah giliran Juugo dan Suigetsu
keluar, Aku bebas dengan Sasuke saat ia tidur. Ha.ha.ha. Aku begitu
bersemangat.<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 222px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-07.jpg?w=212&h=120" width="212" /><div class="wp-caption-text">
Kiba memimpin jalan</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-08.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Tim Konoha</div>
</div>
Karin menyemprotkan minyak wangi ke tubuhnya. Tiba-tiba Karin merasakan sesuatu.<br />
Karin : <em>Inikan…<br />
</em>*****<br />
Kiba memimpin jalan berlarian di atas pohon<br />
Naruto : Kiba, bagaimana?<br />
Kiba : Aku sedang konsentrasi, mencoba menangkap bau Sasuke. Kau diamlah. Kau mengganggu saja.<br />
*****<br />
Karin : <em>Tak salah lagi. Mereka sedang mendekat. Satu… Dua… Chakra
mereka besar juga. Mereka ada beberapa. Aku merasakan adanya chakra yang
bukan manusia. Anjing… Apakah mereka menjejak bau kami? Apakah
Akatsuki? Atau mungkin Konoha?<br />
</em>*****<br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border-collapse: collapse; text-align: left; width: 192px;">
<colgroup><col span="3" style="width: 48pt;" width="64"></col>
<col></col>
</colgroup><tbody>
<tr>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-06.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Parfum karin </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-09.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Karin belum datang</div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-10.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Karin datang </div>
</div>
</td>
</tr>
</tbody>
</table>
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-11.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Suigetsu tertimpa pintu</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-12.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Sasuke bangun</div>
</div>
<strong>Penginapan Okoshi<br />
</strong>Suigetsu : Juugo. Aku akan mengecek Karin<br />
Juugo : Ya<br />
Suigetsu akan membuka pintu. Tiba-tiba Karin sudah mendobrak pintu dan membuat Suigetsu tertiban.<br />
Suigetsu : A-apa?<br />
Karin : Bangunlah Sasuke. Kita kedatangan musuh. Apa yang harus kita lakukan?<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="168" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-13.jpg?w=214&h=168" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Sasuke pulih</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 264px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-14.jpg?w=254&h=120" width="254" /><div class="wp-caption-text">
Hebi</div>
</div>
Sasuke bangun<br />
Karin : <em>Sasuke terbangun. Dia keren sekali…<br />
</em>Sasuke : Kita akan menghindar…Bersiaplah. Juugo, tandai semua Persembunyian Akatsuki yang kita tahu.<br />
*****<br />
Sasuke cs sudah bersiap di gerbang kota.<br />
Suigetsu : Kau baik-baik saja Sasuke?<br />
Sasuke : Ya. Aku bisa sembuh lebih cepat karena aku menyerap kekuatan Orochimaru.<em>Jadi inilah kekuatan Shiro Hebi.<br />
</em>Karin : Baik Akatsuki atau Konoha, tentunya mereka punya data akan
Itachi. . Jadi mengapa kita tidak menyergap mereka saja, Sasuke?<br />
Sasuke : Dari apa yang kau laporkan tentang jumlah mereka, kelihatannya
mereka dari Konoha. Akatsuki selalu bekerja dalam Two Man Cells<br />
Suigetsu : Berarti menyergap mereka hanya akan membuang waktu.<br />
Sasuke : Tepat. Lupakan Konoha.<br />
Karin : Lalu, apa yang akan kita lakukan?<br />
Sasuke : Itachi adalah prioritas kita. Setelah kita menemukan dia.
Bersiaplah akan hal terburuk. Kalian bertiga harus menghentikan Konoha.
Mulai sekarang, tim Hebi akan menggunakan informasi yang digunakan
Juugo. Lalu memeriksa persembunyian Akatsuki satu per satu.<br />
Karin : Baiklah<br />
Sasuke : Ayo pergi.<br />
Sasuke pergi diikuti Suigetsu. Saat Juugo akan menyusul, Karin mencegahnya.<br />
Karin : Tolong aku sebentar.<br />
Juugo : Ada apa?<br />
Karin : Bisakah kau mengumpulkan burung sebanyak mungkin?<br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border-collapse: collapse; text-align: left; width: 192px;">
<colgroup><col span="3" style="width: 48pt;" width="64"></col>
<col></col>
</colgroup><tbody>
<tr>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-15.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Sasuke memberi tugas </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-16.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Karin dan Juugo</div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-17.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Kaos bekas Sasuke </div>
</div>
</td>
</tr>
</tbody>
</table>
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-18.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Karin malu</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-19.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Juugo</div>
</div>
Juugo : Kau mau apa?<br />
Karin mengeluarkan baju bekas<br />
Karin : Ini baju bekas Sasuke. Baju ini menyerap keringat dan baunya. Jadi kita akan menggunakan ini untuk…<br />
Juugo : Mengapa kau memungut baju yang telah Sasuke buang?<br />
Karin : (Gelagapan) Oh itu… itu.. Tidak penting. … Kau sialan…. Pokoknya… <em>Aku benci melakukan ini<br />
</em>(Karin memotong-motong baju Sasuke dengan kunai. )Shinobi tipe
penjejak punya kemampuan khusus bergantung pada desanya masing-masing.
Konoha biasanya menggunakan anjing. Jadi kita gunakan itu sebagai
keuntungan kita<br />
*****<br />
Kiba cs masih berlarian di pepohonan<br />
Naruto : Ada apa Kiba?<br />
Kiba : Sial, Sasuke mulai bergerak.<br />
Naruto : Ayo cepat, Sasuke mengejar Itachi.<br />
Kiba : Tunggu sebentar. Ada yang aneh. Bau Sasuke menyebar. Sepertinya berpencar kemana-mana.<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-20.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Kakashi</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-21.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Tajuu Kage Bunshin</div>
</div>
Kakashi : Mereka sudah mengetahui keberadaan kita dan melakukan strategi.<br />
Sakura : Mengetahui keberadaan kita? Bagaimana?<br />
Kakashi : Aku tak tahu dengan kekuatan apa? Tapi nampaknya ia punya Shinobi tipe penjejak yang sangat terlatih dipihaknya.<br />
Kiba : Jaraknya sangat jauh. Aku tak bisa membimbing kalian melalui
wireless. Hanya aku yang bisa mengejarnya. Tapi dengan bau ini, apa yang
harus kita lakukan?<br />
Naruto : Aku akan menemukannya walaupun harus mencari jarum di antara jerami dengan cara apapun. Tajuu Kage Bunshin no Jutsu.<br />
Naruto menjadi banyak dan mulai berpencar<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-22.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Patung</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-23.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Sasuke</div>
</div>
Di dekat suatu patung. Sasuke cs sedang berkumpul.<br />
Sasuke : Di depan sana. Kalian tunggu sampai ada aba-aba dari ku. Aku akan pergi dan melihat.<br />
Sasuke pergi.<br />
*****<br />
Naruto sedang mencari Sasuke. Saat bersembunyi di balik pohon, Sasuke melihat sosok yang memiliki Sharingan.<br />
Naruto : <em>Siapa itu?… Sharingan?… Sasuke?…<br />
</em>Itachi muncul. Seekor burung yang terikat potongan baju Sasuke, hinggap di cabang pohon dekat Naruto.<br />
Naruto : <em>D-Dia…. Uchiha Itachi.<br />
</em>Itachi : Keluarlah Uzumaki Naruto.<br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border-collapse: collapse; text-align: left; width: 192px;">
<colgroup><col span="3" style="width: 48pt;" width="64"></col>
<col></col>
</colgroup><tbody>
<tr>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-24.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Naruto sembunyi </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-25.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
burung Juugo </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-26.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Itachi </div>
</div>
</td>
</tr>
</tbody>
</table>
Naruto keluar<br />
Naruto : Kau ingin menangkapku?<br />
Itachi : Tidak. Aku hanya ingin bicara padamu.<br />
Dua Bunshin Naruto menyerang Itachi dari belakang. Itachi menyerang
Bunshin Naruto dengan kunai tanpa melihat. Bunshin Naruto terkena
serangan dan menghilang.<br />
Naruto : Aku tak percaya padamu. <em>Saat menghadapi Sharingan, jika
satu lawan satu maka larilah. Jika dua lawan satu, maka serang bagian
belakangnya. Tapi dalam kasus ini, walaupun sedang membuat segel tangan,
dia bisa memasukan lawan dalam Genjutsu hanya dengan gerakan jari. Aku
harus hati-hati.<br />
</em>Itachi : Aku tahu kau sendirian. Mengapa kau tak lari?<br />
Naruto : Jumlahku bisa berapa saja dari 1 sampai 1000. Lagi pula aku tak
boleh lari. Jika aku bisa menangkapmu, aku akan bertemu Sasuke.<br />
Itachi : Mengapa kau begitu bersemangat membawa adikku? Dia hanyalah Nukenin.<br />
Naruto : Karena aku tak sepertimu. Aku menganggapnya sebagai saudara lebih dari kau menganggapnya.<br />
Itachi tersenyum. Naruto menyerang. Itachi membuka jubahnya dan keluar
banyak gagak hitam. Tiba-tiba Naruto sudah melayang di antara burung
gagak hitam dalam langit senja.<br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border-collapse: collapse; text-align: left; width: 192px;">
<colgroup><col span="3" style="width: 48pt;" width="64"></col>
<col></col>
</colgroup><tbody>
<tr>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-27.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Kage bunshin menyerang </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-28.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
tanpa melihat mata </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-29.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
gagak hitam </div>
</div>
</td>
</tr>
</tbody>
</table>
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-30.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Genjutsu</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-31.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Genjutsu</div>
</div>
Itachi : Kau sudah masuk dalam Genjutsu ku.<br />
Naruto : Sial.<br />
Itachi : Kukatakan sekali lagi. Aku hanya ingin bicara denganmu sebentar.<br />
*****<br />
Tsunade dan Jiraiya berbincang di kedai Sake<br />
Hokage : Akatsuki no Ridaa berada di Ame Gakure no Sato, begitu?<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-32.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Genjutsu</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-33.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Genjutsu</div>
</div>
Jiraiya : Benar.<br />
Hokage : Tapi tempat itu dijaga ketat bagi yang ingin keluar dan masuk
ke wilayah mereka. Mereka juga mengawasi tamu saat berada di sana.
Persiapan mengikuti ujian Chuunin saja sangat merepotkan. Karena desa
itu begitu tertutup bagi yang lain. Tapi memang cocok jika Akatsuki no
Ridaa bergerak bebas di sana.<br />
Jiraiya : Bagaimanapun, jika keamanan sangat ketat. Mereka bisa menjaga
agar negri lain tidak mengetahui urusan dalam negri mereka. Dan juga
menutup segala rahasia mereka yang memalukan.<br />
Hokage : Memalukan?<br />
Jiraiya : Kelihatannya negri itu dilanda kemelut internal dan desa itu
sendiri telah terpecah jadi dua fraksi. Menurut kabar, pemimpin salah
satu fraksi adalah Akatsuki no Ridaa.<br />
Hokage : Negri itu dikelilingi tiga negri besar. Tsuchi, Kaze dan Hi.
Dan sejak dulu daerah itu sering menjadi medan tempur dari konflik
ketiga negri ini. Makanya, mereka tak pernah mengalami kestabilan
domestik. Juga jumlah pengungsinya terus bertambah.<br />
Jiraiya : Itulah mengapa aku akan menyusup dan memastikan informasi yang telah dikumpulkan. Lalu kita bisa menyusun rencana.<br />
Hokage : Sangat berbahaya pergi ke sana sendirian.<br />
Jiraiya : Aku adalah salah satu Konoha no Sannin. Kau tahu persis apa artinya itu.<br />
Tsunade terdiam.<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-34.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Dua Sannin</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-35.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Minum sake</div>
</div>
Hokage : Maaf. Kau selalu mendapatkan tugas yang berat.<br />
Jiraiya : Hahaha. Ada apa denganmu?<br />
Hokage : Maksudku kaulah yang seharusnya jadi Hokage. Sandaime selalu menginginkan kau yang menjadi Hokage.<br />
Jiraiya : Aku tak pernah pantas untuk hal begituan. Aku lebih suka seperti diriku apa adanya.<br />
Hokage : Kau menyesal tak bisa membawa pulang Orochimaru. Jadi selama ini, kau mencari jejaknya sendirian, benarkan?<br />
Jiraiya terdiam.<br />
Jiraiya : Aku tak perlu melakukannya lagi. Ini berarti aku harus segera menerbitkan sequel novelku lebih cepat.<br />
Hokage : Fakta lebih aneh dari fiksi. Siapa yang bisa mengira Orochimaru
akan mati… Ingat bagaimana kita bertiga tumbuh menjadi Sannin tua<br />
Jiraiya : Dan Tsunade si dada rata bisa jadi Hokage big bossom. Waktu
terus berubah. Kau dulu sangat cantik. Tapi sekarang kau hanyalah
nenek-nenek tua. Aku sedih membayangkan ingatan kehilangan teman dan
kekasihmu tersimpan di dada besar mu. Dan kau tahu jumlahnya akan
bertambah terus.<br />
Jiraiya menenggak minuman<br />
Jiraiya : Tapi aku tak boleh larut dalam kesedihan. Tugasku adalah
menjadi contoh untuk generasi berikutnya dan menolong mereka. Untuk itu,
aku akan dengan senang hati mempertaruhkan nyawaku. Itulah yang akan
membuat nama kita harum nantinya.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-36.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Naruto vs Itachi </div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-37.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Kiba cs datang </div>
</div>
Naruto : A-apa yang terjadi? Bukankah kau mengincarku. Maka inilah saatnya….<br />
Itachi : Aku akan pergi dulu. Aku ada pekerjaan penting.<br />
Itachi berubah menjadi belasan gagak hitam.<br />
Naruto : Kage Bunshin… apa itu?<br />
Kiba dll datang dari kejauhan<br />
Kiba : Sial. Yang ini tipuan juga.<br />
Kiba cs menghampiri Naruto<br />
Kiba : Ada apa Naruto?<br />
Naruto : Oh… Tidak apa-apa?<br />
Kakashi : Apakah terjadi sesuatu?<br />
Naruto : Aku Cuma tersandung. Sudahlah. Kiba. Ayo cari bau lainnya.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="189" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-38.jpg?w=214&h=189" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Hokage mabuk berat </div>
</div>
Tsunade muntah muntah akibat kebanyakan minum. Jiraiya mengusap punggung Tsunade<br />
Jiraiya : Hobi minum mu lebih buruk dari aku. Ayo kita cari tempat istirahat.<br />
*****<br />
Jiraiya dan Tsunade duduk di bangku taman. Seorang pengasuh menyuruh pulang anak-anak asuhannya.<br />
Pengasuh : Sudah petang. Ayo semua pulang.<br />
Anak-anak : Ya<br />
Anak-anak berlari melewati Jiraiya dan Tsunade.<br />
Anak-anak : Hey tunggu.<br />
Hokage : Akatsuki… Ridaa mereka mampu mengorganisir sekumpulan shinobi
hebat. Sekuat apa dia? Kau akan masuk ke dalam daerah musuh.<br />
Jiraiya : Baiklah. Aku harus berkemas.<br />
Jiraiya berdiri.<br />
Hokage : Kembalilah hidup-hidup. Jika aku kehilangan kau juga… aku…<br />
Jiraiya : Kau menangis untukku? Itu membuatku bahagia. Tapi aku ragu akan seperti saat kematian Dan.<br />
Hokage : Kau bodoh.<br />
Jiraiya : Bagaimana kalau kau bertaruh untukku. Kau bertaruh lah kalau
aku akan mati. Kau kan selalu kalah taruhan. Tapi jika aku bisa kembali
hidup-hidup……<br />
Jiraiya tak meneruskan kata-katanya. Ia menatap Tsunade tajam. Tsunade
terdiam menunggu kelanjutan kata-kata Jiraiya. Wajahnya makin merona.
Setelah hening sesaat, Jiraiya tertawa.<br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border-collapse: collapse; text-align: left; width: 192px;">
<colgroup><col span="3" style="width: 48pt;" width="64"></col>
<col></col>
</colgroup><tbody>
<tr>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-39.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
senja di taman </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-40.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Jiraiya bersiap </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-41.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
menunggu kata-kata Jiraiya </div>
</div>
</td>
</tr>
</tbody>
</table>
Jiraiya : Bercanda. Aku hanya bercanda. Kau tahu, aku sangat
berterima kasih padamu. Penolakan membuat pria makin tegar. Dengan kata
lain kau tak bisa menyebut dirimu pria sejati sebelum kau bisa
mentertawai hal semacam itu. Lebih baik anggap saja itu hiburan.<br />
Hokage : Jadi tugas pria adalah untuk menjadi kuat ya?<br />
Jiraiya : Kira-kira begitu. Lagi pula, bukan pria saja yang mencari kebahagiaan.<br />
Hokage : Huh. Sudahlah. Tak usah bertingkah sok keren. Tanpa wanita, kalian para Lelaki tak akan pernah ditolak.<br />
Jiraiya : Itu betul.<br />
…….<br />
Hokage : Jika terjadi apa-apa, cepat hubungi aku dengan kodokmu. Aku sendiri yang akan menyusulmu.<br />
Jiraiya : Itu tak perlu. Kau tak seharusnya keluar dari sini. Desa ini bergantung padamu.<br />
Hokage : Ada banyak calon Hokage.<br />
Jiraiya : Sulit untuk stabil jika Hokagenya ganti terus. Saat ini hanya kau yang cocok jadi Hokage.<br />
Hokage : Ada Kakashi. Dan juga, ada Naruto…<br />
Jiraiya : Hahaha. Masak kau percaya pada Naruto. Aku bisa mengerti itu… Adik mu Nawaki dan Kekasihmu Dan. …..<br />
Nawaki-Naruto-Dan : (Ingatan Tsunade) Menjadi Hokage adalah cita-citaku.<br />
Jiraiya : Dan Naruto juga, kurasa kau tahu jika mereka mengejar
cita-cita yang sama. Memang, Kakashi sudah layak. Tapi jalan Naruto
masih sangat panjang. Walaupun kau berikan kalungmu padanya.<br />
Hokage : Kau juga sangat menaruh harap padanya kan? Kau ajarkan dia Rasengan.<br />
Jiraiya : Oh. Itu… Itu adalah.. Nostalgia. Karena hal itu mengingatkanku saat melatih Minato.<br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border-collapse: collapse; text-align: left; width: 192px;">
<colgroup><col span="3" style="width: 48pt;" width="64"></col>
<col></col>
</colgroup><tbody>
<tr>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-42.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
membicarakan Minato </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-44.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Nawaki, Naruto, Dan </div>
</div>
</td>
<td style="width: 48pt;" width="64">
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-45.jpg?w=214&h=120" width="214" /><div class="wp-caption-text">
sampai jumpa </div>
</div>
</td>
</tr>
</tbody>
</table>
Hokage : Namikaze Minato…. Memang benar Naruto mirip dengannya.<br />
Jiraiya : Minato adalah si jenius yang hanya muncul sekali dalam setiap
generasi. Susah menemukan yang seperti dia lagi. Dia sangat baik hati
tapi sangat tegas. Dia menjadi Yondaime Hokage dalam waktu yang singkat.
Aku tak pernah menjadi orang tua, jadi aku tak begitu tahu hal-hal
begini. Tapi jika dia adalah anak ku, pasti aku akan sangat bangga
sekali.<br />
Hokage : Haha. Jadi ingat. Sepertinya Naruto tidak mirip dia. Dibanding
kan anak hayalanmu itu, Naruto itu anak yang bermasalah. Selalu bikin
onar. Naruto mirip ibunya.<br />
Jiraiya : Diakan mantan Kunoichi dari Uzu no Kuni.<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 224px;">
<img alt="" class=" " height="246" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-43.jpg?w=214&h=246" width="214" /><div class="wp-caption-text">
Senja </div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 222px;">
<img alt="" class=" " height="120" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/09/126-46.jpg?w=212&h=120" width="212" /><div class="wp-caption-text">
Air mata Tsunade </div>
</div>
Hokage : Ya. Sifat dan gaya Ninjutsu nya mirip dengan Uzumaki Kushina.<br />
Jiraiya : Oh ya. Itu namanya. Cerewet, rambut merah, tomboy.<br />
Hokage : Kushina tumbuh menjadi wanita cantik. Tapi Naruto mirip ayahnya.<br />
Jiraiya : Aku bisa melihat ayah Naruto didirinya. Bagiku, rasanya seperti mengasuh cucu sendiri.<br />
Hokage : Waktu berlalu… Harapan Konoha dari dulu hingga masa depan.<br />
Lampu taman mulai menyala. Jiraiya mengambil gulungan nya.<br />
Jiraiya : Kurasa sebaiknya aku segera berangkat. … Oh iya. Aku ada pesan terakhir padamu.<br />
Hokage : Hah?<br />
Jiraiya : Hati-hati pada Ne.<br />
Hokage : Ya. Aku tahu.<br />
Jiraiya : Baguslah kalau begitu.<br />
Jiraiya berangkat.<br />
Jiraiya : Sampai jumpa.<br />
Tsunade melepas kepergian Jiraiya dengan air mata bercucuran deras.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-32350331405093430652012-09-26T23:54:00.002-07:002012-09-26T23:54:17.182-07:00Naruto Shippuuden ep 108 : Petunjuk Tsubaki<strong>Rumah kayu</strong><br />
Sakura dan Ino sedang mendengarkan Yuukimaru<br />
Sakura : Benarkah. Naruto berada di dalam Sanbi?<br />
*****<br />
Kabuto dan Kigiri cs sedang berlari di pepohonan. Pepohonan yang dilalui Kigiri cs hancur<br />
Kabuto : Anak-anak itu bersemangat sekali.<br />
Nurari : Aku merasa sangat gembira.<br />
Kigiri : Yah. Sepertinya ini bukan diriku!<br />
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 710px;">
<img alt="" height="129" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-02.jpg?w=700&h=129" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Kabuto cs</div>
</div>
Kihou : Nyeri-nyeriku benar-benar hilang. Dan bukan hanya itu… Rasanya aku di isi dengan kekuatan.<br />
Kabuto : Dengarkan. Kalian harus merebut Yuukimaru dari Konoha apapun yang terjadi.<br />
Nurari : Kau terlalu banyak khawatir, Mata Empat.<br />
Kihou : Saat ini aku merasa tak bisa dikalahkan. Bahkan Guren san.<br />
<em>Kabuto : Lakukanlah apa yang kalian bisa.<br />
</em><br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-03.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Kakashi mendengarkan penjelasan Yuukimaru</div>
</div>
<strong>Rumah kayu</strong><br />
Kakashi : Benarkah itu?<br />
Sakura : Berdasarkan anak ini, Yuukimaru. Guren, Shoton guy masih hidup.<br />
Yamato : Katanya Dia dan Naruto tertelan oleh Sanbi.<br />
Kakashi : Fakta bahwa kita telah mencari dengan teliti dan tetap tak
menemukannya berarti… Cerita tadi mungkin ada benarnya. Tapi bagaimana
kau tahu bahwa Guren baik-baik saja.<br />
Yuukimaru : Guren san membuatkan ini untukku. Jika sesuatu terjadi pada
Guren san maka ini akan pecah juga. (Menunjukkan tsubaki Kristal)<br />
Yamato : Begitu ya!<br />
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 710px;">
<img alt="" height="129" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-04.jpg?w=700&h=129" width="700" /><div class="wp-caption-text">
kakashi cs berunding</div>
</div>
Shizune : Itu bukti bahwa Guren baik-baik saja. Tapi itu bukan berarti Naruto baik-baik saja.<br />
Kakashi : Benar. Tak ada yang tahu di dalam perut Sanbi itu seperti apa.<br />
Kiba : Walaupun Dia baik-baik saja, Tapi Naruto bersama shoton gay kan?
Tidakkah mungkin kalau mereka akan bertempur satu sama lain.<br />
Sakura : Kalau begitu Naruto…<br />
Yamato : Saat ini, asumsi itu tak ada artinya. Kita harus yakin bahwa Dia masih hidup dan pertama kita harus mencari Sanbi.<br />
Yuukimaru : Aku akan mencarinya.<br />
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 710px;">
<img alt="" height="129" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-05.jpg?w=700&h=129" width="700" /><div class="wp-caption-text">
kakashi memberi perintah</div>
</div>
Kakashi : Kau bisa mencarinya ? Sanbi…<br />
Yuukimaru : Ya. Aku tak begitu yakin tapi aku bisa merasakannya.<br />
Kiba : Tapi apa yang harus kita lakukan setelah menemukan Sanbi?<br />
Shizune : Aku akan memfuinnya sekali lagi.<br />
Kakashi : Baiklah, kami akan menyelamatkan Naruto saat kau Melakukannya.
Jika Sanbi mengamuk, Yamato, Bawa Shino bersamamu. Jaga-jaga jika
kalian bertemu Guren bersama Naruto. Sai, Kau memantau di udara. Sisanya
akan menjaga disekeliling.<span id="more-4781"></span><br />
<strong>*****</strong><br />
<strong>tepi danau</strong><br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 553px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-06.jpg?w=543&h=150" width="543" /><div class="wp-caption-text">
Konoha siap mencari Sanbi</div>
</div>
Kakashi cs berada di tepi danau.<br />
Kiba : Kita akan menghadapi Kabuto. Hati-hati akan rencananya. Mari kita selamatkan Naruto<br />
Shino : Ya. Kalian juga harus hati-hati.<br />
Yamato : Shino. Ayo pergi..<br />
Shino : Baik.<br />
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 710px;">
<img alt="" height="129" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-07.jpg?w=700&h=129" width="700" /><div class="wp-caption-text">
tim fuin</div>
</div>
Shino naik perahu bersama Yuukimaru.<br />
Shizune : Kita tim fuin. Mari bergerak perlahan dari belakang. Jadi kita tak memancing Sanbi.<br />
<em>Hinata : Naruto kun<br />
</em><br />
<strong>*****</strong><br />
<div class="wp-caption alignnone" style="width: 710px;">
<img alt="" height="129" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-08.jpg?w=700&h=129" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Kage bunshin Naruto hilang satu persatu</div>
</div>
<strong>Perut Sanbi<br />
</strong>Para kage bunshin Naruto masih mencari jalan keluar. Beberapa
Sanbi mini menyerang. Di tempat lain kage bunshin Naruto mencari tiada
henti. Dan mini Sanbi pun menyerang Naruto tiada henti. Satu-persatu
kage bunshin Naruto menghilang.<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-09.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Naruto merasakan kage bunshinnya habis</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-10.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi mini yang lebih besar</div>
</div>
Guren : Ada apa?<br />
Naruto : Mereka diserang… Seluruh kage bunshin ku.<br />
Guren : Apa?<br />
Naruto : Suara itu… sepertinya itu mereka. Sial. Kita kalah jumlah.<br />
Ribuan Sanbi mini mendekat. Tiba-tiba ribuan Sanbi mini meminggir. Rupanya muncul Sanbi mini yang ukurannya lebih besar.<br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 553px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-11.jpg?w=543&h=150" width="543" /><div class="wp-caption-text">
shuriken kristal tak mempan </div>
</div>
Naruto : Yang ini besar.<br />
Guren : tak ada pilihan lain selain melawan.<br />
Naruto : apa kau bisa bertarung dengan kondisi ini?<br />
Guren : lalu mana jalan keluarnya?<br />
Naruto : Kau benar. Memang tak ada.<br />
Guren : Kessho, rokkaku shuriken<br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 553px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-12.jpg?w=543&h=150" width="543" /><div class="wp-caption-text">
Naruto vs Sanbi mini</div>
</div>
Guren menyerang dengan shuriken kristal namun hal itu percuma.<br />
Naruto : Ya kan? Tak mempan sama sekali. Aku akan mengalahkan perhatiannya. Larilah selagi bisa.<br />
Naruto menyerang namun dilemparkan oleh ekor salah satu Sanbi besar.
Sanbi besar mendekati Naruto. Guren menyerang dengan pisau Kristal namun
ekor Sanbi besar menghajarnya hingga terpental. Naruto mendekati Guren<br />
Naruto : Kau baik-baik saja<br />
Guren : Ya<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-13.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Guren menyelamatkan Naruto</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-14.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Naruto menggendong Guren</div>
</div>
Naruto : Kage bunshin no jutsu. (Ke Guren) berlindunglah dibelakangku<br />
Guren : aku tak bisa begitu.<br />
Naruto: Mengapa tak bisa<br />
Guren : Karena… harga.. Diriku.<br />
Naruto : Bodoh. Ini bukan waktunya omong kosong seperti itu.<br />
Naruto menggendong Guren<br />
Guren : Turunkan aku kau bodoh<br />
Naruto melompat ke lubang di langit-langit atas mereka dengan bantuan dua kage bunshinnya. Naruto berhasil menghindari Sanbi.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-15.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Lee cs</div>
</div>
Tenten : Aku penasaran apakah Sakura dan lainnya baik-baik saja.<br />
Kiba : Jika Naruto baik-baik saja.<br />
Lee : Tentu saja Ia baik-baik saja. Karena dia adalah orang yang ingin aku bertarung dengannya satu hari penuh.<br />
Kiba : Ada apa Akamaru? Kelihatannya musuh kita muncul.<br />
Lee : Waktu yang tepat. Aku sudah mulai memanas. Aku akan tunjukkan bagaimana rasa sedihku pada Naruto dengan tinjuku.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-16.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Lee vs Kihou</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 275px;">
<img alt="" height="298" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-17.jpg?w=265&h=298" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Kigiri dan Kihou</div>
</div>
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-18.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Nurari menangkis kunai Tenten</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-19.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Naga asap Kihou</div>
</div>
Kihou menyerang Lee dari Udara namun Lee menyerang lebih dulu.<br />
Lee : Kalian lagi.<br />
Kigiri : Kau tahu ini kami?<br />
Lee : Kalian bisa menyembunyikan bentuk dan bau kalian.. Tapi kau tak
bisa sembunyikan haus darah kalian. Aku tak akan kalah pada lawan yang
pernah ku kalahkan sebelumnya.<br />
Kihou : Jangan remehkan kami. Kami tak sama seperti yang sebelumnya.<br />
Kihou menembakkan bom asap<br />
Kihou : Serangan asap gelap<br />
<em>Lee : Kami tak bisa mendekat jika seperti ini.<br />
</em>Tenten : Kami tak akan kalah dalam keadaan banyak senjata.<br />
Tenten menyerang dengan puluhan kunai dari gulungannya. Nurari muncul
dari tanah dan mengeluarkan sejenis perisai yang menghalangi serangan
kunai Tenten.<br />
Tenten : Kunai ku.<br />
Kihou : Muncullah. Naga asap<br />
Asap Kihou membentuk naga.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-20.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru mencari Sanbi</div>
</div>
Kakashi cs berjalan di danau.<br />
Kakashi : Ada apa?<br />
Yuukimaru : Mereka disini. Dibawah kita.<br />
Shizune : baiklah. Tim fuin. Bersiaplah.<br />
Yuukimaru : Tunggu. Tak ada jalan keluar. Guren san dan Naruto sedang mencari jalan keluar.<br />
Kakashi : jalan keluar?<br />
Yuukimaru : Jika kita membuat lubang dari luar, itulah jalan keluar mereka.<br />
Shizune : Ada apa?<br />
Kakashi : Pertama aku akan melihat seperti apa di dasar danau.<br />
Yuukimaru : tsubaki… bawakan aku tsubaki yang banyak.<br />
Kakashi : Tsubaki?<br />
*****<br />
Guren : mengapa kau menyelamatkan aku.<br />
Naruto : Harusnya aku yang bertanya. Mengapa kau menyelamatkan aku?<br />
Guren : karena jika kau mati sekarang, tak mungkin aku selamat.<br />
Naruto : Apa? Jadi kau bergantung padaku. Hey. Bagaimana dengan lukamu?<br />
Guren : jangan sentuh aku! Saat kita keluar dari sini, kau dan aku adalah musuh.<br />
Naruto : Terserah saja. Tapi aku tak akan menyerahkan Yuukimaru!<br />
Guren : Mengapa kau begitu melindungi Yuukimaru?<br />
Naruto : Aku kan sudah bilang. Dibandingkan dengan loyalitasmu pada
Orochimaru, dia jahat. Dia mungkin memperalatmu. Seperti padanya.<br />
Guren : Dia?<br />
Naruto : Yang jelas kau dan Orochimaru bukanlah tempat Yuukimaru harus
kembali. Aku akan pergi dan mencari jalan keluar lagi. Karena kage
bunshin ku tak mampu bertahan. Naruto pergi<br />
****<br />
Naruto pergi di sebuah jurang<br />
Naruto : Sial. Ini dalam sekali. Kelihatannya aku tak punya pilihan.<br />
Naruto lompat ke dasar nya.<br />
Naruto : kabut? Ini gawat. Apakah mereka lagi?<br />
Bayangan Sasuke yang samar-samar berkelebat.<br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-21.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Sasuke menyerang</div>
</div>
Naruto : hey. Siapa disana? Apa yang kau lakukan? Oh.. Tak mungkin… Sasuke. Apa yang kau lakukan disini?<br />
Sasuke mencabut pedang dan menyerang Naruto.<br />
Naruto : Hentikan. Sasuke. Ada yang ingin ku katakan padamu! Hentikan… Sasuke…<br />
Guren berjalan menyusul Naruto dan telah tiba di tepi jurang.<br />
Guren : ini adalah kabut Sanbi. Oh. Begitu. Kabut ini menampilkan ilusi
dari ketakutan terdalam dari jiwa orang yang berada didalamnya. Jika aku
masuk kedalamnya, aku akan mengalaminya juga.<br />
Naruto : (dari dasar jurang) Sasuke hentikan.<br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 275px;">
<img alt="" height="263" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-22.jpg?w=265&h=263" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Ibu Yuukimaru</div>
</div>
Guren masuk ke dalam jurang. Guren melihat ibu Yuukimaru berdiri disana<br />
Guren : kau??.. Aku telah berbuat sesuatu padamu yang tak bisa kuubah
lagi. Aku mohonkan ampunanmu. Walaupun itu tak ada artinya sekarang.
Aku akan menjaga anakmu sampai akhir hayat walaupun nyawa taruhannya.<br />
Naruto : Sasuke. Kau punya tempat kembali! Apakah kau lupa hal itu? Dengarkan Sasuke!<br />
Guren menangkap Naruto<br />
Naruto : lepaskan! Lepaskan aku!<br />
Guren menampar Naruto.<br />
Guren : Kuatkan dirimu Naruto! Apa yang kau lihat adalah ilusi.<br />
Sasuke menghilang<br />
Naruto : apa?. Kau menyelamatkan aku.<br />
Guren : Kau melihat Uchiha Sasuke?<br />
Naruto : ya…. Kau kenal Sasuke?<br />
Guren : Aku bertemu dia di tempat Orochimaru. Dia orang yang menakutkan.<br />
Naruto : Apa dia baik-baik saja? Apa dia sehat?<br />
Guren : Y..Yah. Mengapa kau tanyakan itu?<br />
Naruto : Tidakkah ini mengherankan? Dia adalah salah satu dari kami.
Aku harus membawanya kembali. Dan mengatakan padanya bahwa ia pun
mempunyai tempat untuk kembali.<br />
Guren : Kau. Apakah kau serius akan membawa Uchiha Sasuke kembali?<br />
Naruto : Tentu.<br />
<em>Guren : Itu… Uchiha Sasuke.. Orang ini bodoh sekali. Dari semua hal tergila, dia mau menyelamatkan Uchiha Sasuke?<br />
</em>Guren tertawa<br />
Naruto : Apa yang lucu?<br />
Guren : Aku tak pernah menemukan hal yang lebih bodoh.<br />
Naruto : Apa yang membuatnya tak mungkin?<br />
Guren : kau benar-benar lucu.<br />
Guren merasakan sakit di lukanya<br />
Naruto : Kau baik-baik saja?<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-23.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Gerbang dimensi Sanbi</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-24.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Kakashi dan Yamato menyelam</div>
</div>
*****<br />
Kakashi dan Yamato menyelam. Ia melihat Sanbi di dasar danau di lingkupi oleh semacam membran pembatas setengah bola<br />
<em>Kakashi : Itu dia. Jadi itu gerbang dimensi yang dimaksudkan
Yuukimaru. Jika kami menjebol membran itu, kami akan membuat jalan
keluar.</em><br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 553px;">
<em><img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-25.jpg?w=543&h=150" width="543" /></em><div class="wp-caption-text">
gerbang dimensi dilingkupi mokuton</div>
</div>
<em></em>Kayu-kayu muncul melingkupi membrane Sanbi. Kakashi mengeluarkan raikiri dan berusaha menjebol membran.<br />
*****<br />
Naruto : Apa? Kabutnya menipis.. Apakah tersedot keluar?<br />
Saat kabut menghilang, disekitar Naruto dan Guren terdapat ribuan Sanbi mini.<br />
Naruto : Apa? Kapan mereka…? Sekarang tak ada jalan menghindari.<br />
Sanbi mini meminggir dan Sanbi besar muncul.<br />
Naruto : tida.. Tidak lagi. Mereka keras kepala sekali.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-26.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
raikiri menjebol gerbang dimensi</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-27.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
kakashi ke permukaan</div>
</div>
<em>Kakashi : Satu pukulan lagi<br />
</em>Kakashi kembali berusaha menjebol membran dengan raikiri. Dan
berhasil. Kakashi kembali ke permukaan danau. Tercipta pusaran air<br />
Yuukimaru : sekarang!<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-28.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Sai menyebarkan Tsubaki</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-29.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Guren kecil dalam perawatan ibu Yuukimaru</div>
</div>
Burung tinta Sai membawa buntelan kain yang berisi bunga tsubaki putih. Lalu melepaskannya dalam pusaran air.<br />
*****<br />
Naruto dan Guren tersudut di tepi jurang.<br />
Guren : Naruto. Ada sesuatu yang harus ku katakan padamu.<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 275px;">
<img alt="" height="311" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-30.jpg?w=265&h=311" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Guren kecil dan Orochimaru</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-31.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru memainkan musik daun</div>
</div>
Naruto : ada apa? Ini bukan waktu yang tepat.<br />
Guren : ingatkah saat ku katakan ibu Yuukimaru telah meninggal?<br />
Naruto : Ya<br />
Guren: Aku lah ….orang yang membunuhnya.<br />
Naruto : Apa yang kau katakan?<br />
Guren : Saat itu, Orochimaru sama akan membangun Oto no Sato dan aku
menyerang desa Yuukimaru atas perintahnya. Tapi aku kolaps setelah
kehabisan tenaga. Orang itu menyelamatkanku walaupun aku adalah
musuhnya.<br />
Guren kecil : Pergilah. Aku akan membiarkanmu jika kau pergi sekarang. (Ibu Yuukimaru pergi)<br />
Orochimaru : (Tiba-tiba muncul) :Apa kau mau menghianatiku? Guren.<br />
<div class="wp-caption alignleft" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-32.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi mini menyerang</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-33.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
naruto membuat rantai manusia</div>
</div>
Guren : Aku terpaksa melakukannya karena ingin diterima oleh
Orochimaru sama. Aku membunuhnya. Aku telah mengunci dalam-dalam
ingatan dan emosi saat itu. Tapi saat aku bertemu Yuukimaru. Itu semua
kembali.<br />
Naruto : Itulah sebabnya kau melindungi Yuukimaru.<br />
Guren : Sebagaimana kau katakan. Aku melukai jiwa Yuukimaru dengan cara
sesuatu yang tak bisa kuubah. Aku tak punya hak menjaganya.<br />
Naruto : Guren.<br />
Guren : itu cukup bagiku. Tapi aku akan menjagamu walaupun nyawaku taruhannya. Kau harus selamat. Tolong rawat Yuukimaru.<br />
<div class="wp-caption alignright" style="width: 280px;">
<img alt="" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/05/ns108-34.jpg?w=270&h=150" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Naruto menjebol dinding dengan rasengan</div>
</div>
Naruto : Aneh mendengar itu darimu. Apapun yang terjadi dimasa lalu. Kau berubah sekarang.<br />
Guren : kau…?<br />
Bunga tsubaki mengalir di sungai dekat Naruto.<br />
Naruto : Tsubaki???<br />
Yuukimaru membunyikan music daun<br />
Guren : Yuukimaru?<br />
Naruto : Dia mencoba menunjukkan kita jalan keluar.<br />
Tiga ekor Sanbi menyerang Guren dan Naruto hingga masuk jurang. Naruto
membuat kage bunshin untuk membuat rantai manusia dan menyelamatkan
mereka berdua. Naruto dan Guren sampai pada puncak air terjun dimana
bunga tsubaki berasal;.<br />
Naruto : Aku tak akan membiarkanmu mati di tempat ini. Kita akan kembali bersama.<br />
Naruto menjebol dinding tempat air yang membawa bunga tsubaki masuk dengan rasengan. Naruto dan Guren terhisap keluar.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-16414235577427925232012-09-26T23:52:00.009-07:002012-09-26T23:52:30.520-07:00Naruto Shippuuden 107 : Tempat anehIno : Aku benar-benar tak berguna…. Faktanya aku hanya mengacaukan saja…<br />
Lee sedang push up. Tampak air bercucuran dengan deras dari mukanya.<br />
Ino : Lee san, kau selalu mengambil sisi positif dan kau selalu berlatih
keras hingga keringatan, kau bisa melupakan semua hal negatif ya?<br />
Lee : Bukan begitu… Ini bukan keringat. Ini adalah air mata frustasi.
Kali setidaknya aku ingin menjadi berguna dan aku telah mempersiapkannya
dengan sungguh-sungguh.<br />
Ino : Aku tahu bagaimana perasaanmu. Kali ini, aku juga ingin…<br />
Kakashi cs datang<br />
Sakura : Kakashi sensei! Na….<br />
Hinata : Dimana Naruto?<br />
Sakura : Itu… Siapa anak itu?<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4421" style="width: 280px;">
<img alt="Kakashi cs" class="size-full wp-image-4421" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-02.jpg" title="ns-107-02" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Kakashi cs</div>
</div>
Kakashi : Sepertinya, dia lah anak yang bisa mengendalikan Sanbi.<br />
Sakura : Anak ini adalah anak dengan kekuatan istimewa itu??<br />
Sai sedang terbang diatas burung tintanya…<br />
<strong>Ingatan Sai</strong><br />
Kakashi : Sanbi menghilang ke dasar danau. Tapi ini belum selesai. Kita
akan tunggu hingga tim fuin pulih. Dan kita akan coba kekkai shiho fuin
lagi. Kita tak bisa memindahkan anak ini sekarang. Saat ia sadar.. Kita
akan membawa dia ke tempat yang lebih aman dan memulai operasi.
Sementara itu, kita harus menemukan Naruto.<br />
Sakura : Naruto<br />
Ino : Jangan khawatir. Naruto mungkin sedang bermain di danau.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4424" style="width: 710px;">
<img alt="Kakashi bagi tugas" class="size-full wp-image-4424" height="130" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-041.jpg" title="ns-107-041" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Kakashi bagi tugas</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4426" style="width: 547px;">
<img alt="Yuukimaru dalam penjagaan Konoha" class="size-full wp-image-4426" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-06.jpg" title="ns-107-06" width="537" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru dalam penjagaan Konoha</div>
</div>
Kakashi : Yamato, Sai, Kiba, Hinata.. Dan aku sendiri. Kami berlima
akan mencari Naruto. Shizune, kau ikut dengan kami jaga-jaga jika Naruto
terluka.<br />
Shizune : Baik.<br />
Kakashi : Sakura dan Ino akan merawat anak ini. Sisanya tetap siaga. Musuh pasti akan merebut anak ini kembali.<br />
Lee : Aku tak akan membiarkan mereka! Aku akan melindungi anak ini bagaimanapun juga!<br />
Kakashi : Semuanya, tetap siaga dan jalankan misi kalian.<span id="more-4419"></span><br />
<strong>Kini</strong><br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4425" style="width: 710px;">
<img alt="Tim pencari" class="size-full wp-image-4425" height="129" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-09.jpg" title="ns-107-09" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Tim pencari</div>
</div>
Sai masih mencari Naruto dari burung tintanya. Hinata mencari Naruto
di danau. Hinata menggunakan byakugan untuk menyisir dasar danau. Kiba
dan Akamaru mencari Naruto di daerah hutan. Yamato, Kakashi dan Shizune
mencari Naruto di Danau<br />
Shizune : Bagaimana jika kita gagal menemukan Naruto Walaupun ada Hinata dan Kiba bersama kita.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4429" style="width: 280px;">
<img alt="Sakura dan Ino mengobati Yuukimaru" class="size-full wp-image-4429" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-12.jpg" title="ns-107-12" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Sakura dan Ino mengobati Yuukimaru</div>
</div>
Ino dan Sakura merawat Yuukimaru.<br />
Sakura : Dengar. Aku tahu kita telah mencoba memfuin Sanbi dan kita
benar-benar kelelahan. Tapi kita tetap harus hati –hati dengan
pengaturan chakra kita.<br />
Ino : Aku tahu. Aku akan menebusnya nanti. Aku pasti akan menyelamatkan anak ini.<br />
Lee : Kalau begitu, paling tidak aku akan memastikan pengaturan chakra kalian berlangsung lancar.<br />
Sakura : Aku malah tak bisa konsentrasi.<br />
Lee : Baiklah.<br />
Tenten : Kita harusnya menjaga mereka.<br />
Lee : Benar<br />
Tenten : Tidak pintar jika kita berkumpul disini. Shino sudah disini, aku akan berkeliling dibelakang.<br />
Lee : Bagaimana denganku.<br />
Tenten : kau berjaga saja di atas genting.<br />
Lee : Baiklah.<br />
<em>Shino : Kikaichu melemah secara drastis… Apakah ini karena chakra Sanbi?</em><br />
*****<br />
<em></em><br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4427" style="width: 710px;">
<img alt="dalam perut Sanbi" class="size-full wp-image-4427" height="129" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-13.jpg" title="ns-107-13" width="700" /><div class="wp-caption-text">
dalam perut Sanbi</div>
</div>
Naruto bangun di tenpat yang aneh.<br />
Naruto : Dimana ini? Oh. Ya. Aku tertelan oleh Sanbi. Berarti aku ada di dalam perutnya.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4428" style="width: 280px;">
<img alt="Guren menyerang" class="size-full wp-image-4428" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-16.jpg" title="ns-107-16" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Guren menyerang</div>
</div>
Naruto menepuk dinding perut Sanbi<br />
Naruto : Keras sekali. Perutnya luar biasa. Apa makanannya yah?<br />
Naruto terus berjalan dan melihat Guren. Guren melihat Naruto dan
langsung menyerang. Naruto menangkis serangannya. Naruto melihat darah
mengalir di baju Guren.<br />
Guren : Aku tak akan membiarkanmu memiliki Yuukimaru.<br />
Naruto : Yuukimaru t…<br />
Guren : Mati kau…<br />
Guren menyerang. Naruto menghindari. Guren tampak lemah lalu terjatuh. Naruto mendekat perlahan-lahan.<br />
<strong>Gua</strong><br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4431" style="width: 280px;">
<img alt="Kigiri cs" class="size-full wp-image-4431" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-17.jpg" title="ns-107-17" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Kigiri cs</div>
</div>
Rinji berjalan memasuki gua. Kihou, Kigiri dan Nurari tampak terluka<br />
Nurari : Rinji<br />
Kigiri : Kau.. mengapa kau.. Apa yang terjadi?? Meninggalkan kami ditengah pertarungan. Kita jadi kena masalah gara-gara kamu!<br />
Rinji : Aku mendapat panggilan oleh Guren jadi aku tak punya pilihan.<br />
Rinji menatap wajah Kihou, Kigiri dan Nurari dengan seksama.<br />
Kihou : Ada apa?<br />
Nurari : jangan menatap seperti itu<br />
Rinji : Segalanya berubah setiap detik dalam pertarungan<br />
Rinji pergi<br />
Nurari : Hey<br />
Rinji : Jangan mengeluh<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4430" style="width: 710px;">
<img alt="Rinji menatap Kigiri cs" class="size-full wp-image-4430" height="130" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-19.jpg" title="ns-107-19" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Rinji menatap Kigiri cs</div>
</div>
Nurari : Rinji!!<br />
Kihou : Dia bertindak aneh.<br />
Kigiri : Dia gagal. Kabur ditengah pertarungan melawan musuh.<br />
Kabuto : (tiba-tiba muncul) Siapa yang kabur dari musuh?<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4432" style="width: 710px;">
<img alt="Rinji menatap Kigiri cs" class="size-full wp-image-4432" height="130" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-22.jpg" title="ns-107-22" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Kabuto menatap Kigiri cs</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4433" style="width: 280px;">
<img alt="Kihou cs takut" class="size-full wp-image-4433" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-25.jpg" title="ns-107-25" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Kihou cs takut</div>
</div>
Kabuto menatap wajah, Nurari, Kigiri dan Kihou dengan tajam<br />
Nurari : Jangan menatap seperti itu<br />
Kigiri : kau dan Rinji. Ada apa dengan kalian?<br />
Kihou : pernahkah kau melihatya wajahmu dicermin. Itu bukan mata manusia/<br />
Kabuto : kalian sepertinya akan mati.<br />
Kigiri : apakah kami separah itu<br />
Nurari : bohong. Kau cuma becanda kan?<br />
Kabuto : aku tak becanda. Aliran chakra sudah di semua tempat. Jika begini, kalian sedang menuju kerusakan.<br />
Kihou : kerusakan?<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4434" style="width: 280px;">
<img alt="Kihou cs memohon pada Kabuto" class="size-full wp-image-4434" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-27.jpg" title="ns-107-27" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Kihou cs memohon pada Kabuto</div>
</div>
Kabuto : kalian melawan musuh yang hebat sekali. Kau Kihou. Dalam kasusmu. Kau hanya punya sisa waktu dua jam lalu “booom”<br />
Kigiri : kau serius? Bagaimana dengan ku? Apakah aku?<br />
Nurari : hentikan. Aku tak mau dengar bagaimana aku akan mati. Aku tak mau mati. Tolong selamatkan aku Kabuto.<br />
Kigiri : Aku juga! Tolong selamatkan aku.<br />
Kihou : aku tak mau “boooom” tak mau “booom”<br />
Kabuto : Walaupun kau memohon ada hal yang bisa dan tak bisa kulakukan
dengan iryo ninjutsu. Ah. Tidak. Aku tak bisa melakukan hal itu untuk
teman-temanku.<br />
Kihou : “Hal itu”<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4435" style="width: 280px;">
<img alt="Kabuto akan melakukan "Hal itu"" class="size-full wp-image-4435" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-28.jpg" title="ns-107-28" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Kabuto akan melakukan "Hal itu"</div>
</div>
Kigiri : Tolong lakukan “Hal itu” pada kami<br />
Nurari : kami akan lakukan apapun. Kami akan lakukan segalanya.<br />
Kihou : Aku tak mau “booom”<br />
Kabuto : ya. Karena kalian memaksa.<br />
*****<br />
Sakura teringat kata-kata Naruto tentang Yuukimaru<br />
Sakura : jadi inilah anak yang dimaksud Naruto.<br />
Ino : hah?<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4436" style="width: 280px;">
<img alt="Yuukimaru sadar" class="size-full wp-image-4436" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-29.jpg" title="ns-107-29" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru sadar</div>
</div>
Sakura : ah tidak. Naruto pasti baik-baik saja. Dia ada di suatu tempat memikirkan anak ini.<br />
Yuukimaru : dimana aku?<br />
Sakura : Tak apa-apa. Mulai sekarang kami akan menjagamu<br />
Yuukimaru : menjaga? (mengecek bajunya) oh. Hilang.. hilang (mencari-cari sesuatu) hilang..<br />
Sakura : apakah ada yang hilang?<br />
Yuukimaru : (mencari) hilang..Hilang<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4439" style="width: 710px;">
<img alt="Mimpi Guren" class="size-full wp-image-4439" height="255" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-30.jpg" title="ns-107-30" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Mimpi Guren</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4437" style="width: 280px;">
<img alt="Sanbi mini disekeliling Naruto dan Guren" class="size-full wp-image-4437" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-39.jpg" title="ns-107-39" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi mini disekeliling Naruto dan Guren</div>
</div>
Guren berada di daerah bersalju. Yuukimaru dan ibunya sedang bergandeng tangan.<br />
Guren : itu. Yuukimaru? Berarti…<br />
Ibu Yuukimaru memeluk Guren kecil<br />
Guren kecil : aku dimaafkan?<br />
Orochimaru: apakah kau meminta hal seperti itu setelah membunuh seseorang? Memaafkan kau? Tidak. Tentu tidak<br />
Ibu Yuukimaru berubah menjadi Orochimaru<br />
Guren sedang mengigau Naruto ada di sampingnya. Guren sadar dan langsung
melompat. Guren akan menyerang Naruto namun ia malah terjatuh karena
lemah. Guren melihat balutan perban di lukanya?<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4438" style="width: 280px;">
<img alt="Sanbi mini mengejar" class="size-full wp-image-4438" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-40.jpg" title="ns-107-40" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi mini mengejar</div>
</div>
Guren : Apakah kau mengobatiku? Apa yang kau rencanakan?<br />
Naruto : tak ada<br />
Guren : jangan bohong. Musuhmu berbaring tak berdaya. Mengapa kau.. seorang ninja, melepaskan kesempatan untuk…<br />
Naruto : aku tak akan melakukan hal yang memalukan dengan menyakiti wanita yang tak mampu bertarung.<br />
Guren : dimana Yuukimaru<br />
Naruto : dia tak ada disini. Tampaknya, hanya kita yang tertelan oleh Sanbi.<br />
Guren : maka Yuukimaru masih di tepi danau.<br />
Naruto : kalau tidak teman-temanmu membawanya atau salah seorang temanku menyelamatkannya.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4440" style="width: 280px;">
<img alt="Guren dan Naruto" class="size-full wp-image-4440" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-41.jpg" title="ns-107-41" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Guren dan Naruto</div>
</div>
Guren : kalau begitu aku harus segera keluar dari sini dan
mencarinya. Jadi tampaknya kita harus bertarung. Aku akan
mengalahkanmu dan keluar dari sini. Kau tak akan keluar dari sini,
kecuali mengalahkanku.<br />
Naruto : benar. Aku juga berfikir demikian.<br />
Naruto melihat luka Guren. Tiba-tiba dibelakang Guren merangkak Sanbi
kecil. Tiba-tiba disekeliling Naruto dan Guren terdapat banyak Sanbi
kecil.<br />
Naruto : serangga? Oh. Ini Sanbi mini.<br />
Sanbi mini mulai mengejar Naruto dan Guren. Naruto dan Guren melarikan diri. Guren sempat terjatuh dan tak bisa melarikan diri.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4446" style="width: 275px;">
<img alt="Lee dan Shino" class="size-full wp-image-4446" height="354" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-421.jpg" title="ns-107-421" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Lee dan Shino</div>
</div>
Naruto berbalik dan menyelamatkan Guren.<br />
Guren : apa yang kau lakukan… aku akan menggunakan shoton ku.<br />
Naruto : kau tak bisa. Ingat kau masih terluka.<br />
Guren : lepaskan aku. Aku bisa lari sendiri.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4442" style="width: 280px;">
<img alt="Yuukimaru menunjukkan tsubaki " class="size-full wp-image-4442" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-43.jpg" title="ns-107-43" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru menunjukkan tsubaki </div>
</div>
*****<br />
Yuukimaru : hilang-hilang..<br />
Sakura : ada apa? Apa yang kau cari?<br />
Tsubaki dalam Kristal terjatuh dari baju Yuukimaru.<br />
Yuukimaru : ketemu-ketemu. Coba lihat.<br />
Sakura : Kristal yang bagus.<br />
Yuukimaru : bahkan tidak tergores. Aku senang. Kalau begitu Guren san tak apa-apa.<br />
Sakura : Guren? <em>Mungkinkah itu orang yang dikatakan Naruto? Orang yang difikirkan anak ini?<br />
</em>Yuukimaru gembira lalu berlari dan terjatuh<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4443" style="width: 280px;">
<img alt="Sanbi mini" class="size-full wp-image-4443" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-45.jpg" title="ns-107-45" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi mini</div>
</div>
Ino : kau tak apa-apa?<br />
Yuukimaru : Guren tak apa-apa.<br />
Yuukimaru bangkit lalu berlari dan jatuh lagi.<br />
*****<br />
Naruto dan Guren selamat dari kejaran Sanbi mini.<br />
Guren : mengapa kau menolongku?<br />
Naruto : aku tak akan melawan musuh yang terluka.<br />
Guren : kau bisa saja meninggalkanku diserang Sanbi tadi.<br />
Naruto :L aku tak tega melihatnya.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4444" style="width: 280px;">
<img alt="Naruto dan Guren" class="size-full wp-image-4444" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-46.jpg" title="ns-107-46" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Naruto dan Guren</div>
</div>
Guren : kau naïf. Jika aku diposisimu, kau sudah mati sekarang. Dan aku akan keluar dari tempat ini lalu mencari Yuukimaru.<br />
Naruto : kau sangat menginginkan Yuukimaru. Demi Orochimaru?<br />
Guren : bagaimana dengan kalian? Kalian menemukan kekuatan Yuukimaru dan
kini menginginkannya. Lagi pula, membawa Sanbi, berarti Konoha Gakure
akan mendapatkan kekuatan hebat.<br />
Naruto :L kami tak butuh yang seperti itu.<br />
Yuukimaru : bohong! Konoha Gakure telah memiliki Kyuubi juga
jinchuurikinya. Orang seperti kalian dengan kekuatan itu tak berhak
mengkritisi Orochimaru sama atau kami<br />
Naruto : dan akulah jinchuuriki itu.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4445" style="width: 280px;">
<img alt="Guren dalam Sanbi" class="size-full wp-image-4445" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-47.jpg" title="ns-107-47" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Guren dalam Sanbi</div>
</div>
Guren : apa?<br />
Naruto : tapi aku tak menggunakan kekuatan itu., Kyuubi punya kekuatan
hebat yang tak bisa ku kendalikan dengan kekuatanku sendiri. Aku telah
menyakiti teman-temanku sebelum aku tahu yang terjadi. Itu lah mengapa
aku tak menggunakan kekuatan itu…. Jika saja aku tak mengatakan padanya
hal tersebut..<br />
Guren : mengatakannya?<br />
Naruto :L tapi betapapun seseorang memikirkannya jika kau akan
menggunakan Yuukimaru demi Orochimaru untuk membuatnya mengendalikan
Sanbi. Itu tidaklah benar., aku tak ingin Yuukimaru berada dekat Sanbi.
Jika dia menjadi seperti aku..<br />
Guren : tidak. Aku tak ingin Yuukimaru melakukan hal seperti itu.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4447" style="width: 280px;">
<img alt="Naruto punya ide" class="size-full wp-image-4447" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-48.jpg" title="ns-107-48" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Naruto punya ide</div>
</div>
Naruto : aku tak percaya kau.<br />
Guren : dia butuh tenpat untuknya kembali., saat ibunya meninggal,
Yuukimaru kehilangan tempat untuknya kembali. Jadi aku mengganti
kedudukannya.<br />
Naruto : kau harusnya berkata. Kau pengikut Orochimaru. Aku harus
katakana pada Yuukimaru kau bukanlah tempat Yuukimaru harus kembali.<br />
Guren : itu tak mengapa. Tapi bagiku,. Yuukimaru adalah ….. Tempat untukku untuk kembali juga.<br />
Naruto : kau… lag pula.. Ini bukan tempat untuk berdebat tentang hal
itu. Saat kau pingsan, aku telah berkeliling. Disini sangat rumit dan
aku tak melihat pintu keluar. Tapi jika kita berpencar mencarinya.<br />
Guren : berpencar. Kau dan aku,…. Kita berdua.<br />
Naruto : lebih. Kita butuh seribu orang. Taju kage bunshin no jutsu.<br />
<strong>Gua</strong><br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4449" style="width: 710px;">
<img alt="Kigiri cs dalam juin jutsu" class="size-full wp-image-4449" height="130" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-50.jpg" title="ns-107-50" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Kigiri cs dalam juin jutsu</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4454" style="width: 275px;">
<img alt="Kiba" class="size-full wp-image-4454" height="439" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-541.jpg" title="ns-107-541" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Kiba</div>
</div>
Kabuto : kalian bertiga di perintahkan merebut kembali Yuukimaru dari Konoha Gakure. Lakukan apapun demi suksesnya misi.<br />
Kihou , Kigiri dan Nurari keluar. Tampak nya mereka telah diberikan juin
jutsu. Mereka kini berada dalam keadaan level satu juin jutsu. Kihou cs
pergi<br />
Kabuto : nikmatilah kekuatan kalian hingga puas.<br />
*****<br />
Kakashi cs masih mencari Naruto<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4455" style="width: 280px;">
<img alt="Naruto mulai mencari jalan keluar" class="size-full wp-image-4455" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-107-57.jpg" title="ns-107-57" width="270" /><div class="wp-caption-text">
Naruto mulai mencari jalan keluar</div>
</div>
Naruto : baikllah. Inilah kejuaraan Naruto Cup pertama. Kejuaran “
Mari kita keluar dari tempat ini. Cari jalan keluar” Ayo lakukan.
Bersedia… Siap… Mulai…<br />
Guren dan Ribuan kage bunshin Naruto bergerak mencari jalan keluar.<br />
Yuukimaru : aku tahu dimana Guren san. Dan aku yakin Naruto bersamanya. Mereka ada di perut Sanbi.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-60697925365510685782012-09-26T23:50:00.001-07:002012-09-26T23:50:05.361-07:00Naruto Shippuuden 106 : Tsubaki merahYuukimaru masih menggunakan kemampuannya untuk menghentikan Sanbi.
Guren terbangun dan terkejut melihat Sanbi didekatnya. Guren melihat
Yuukimaru<br />
Guren : Yuukimaru<br />
Yuukimaru : Guren san<br />
*****<br />
Shino : Sanbi makin menggila… Apa yang terjadi ?<br />
Naruto melihat cahaya biru mengarah ke langit di sekitar Sanbi. Naruto teringat Yuukimaru<br />
Naruto : Ini… Yuukimaru ! Dia disini ?<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4220" style="width: 548px;">
<img alt="Tim Konoha" class="size-full wp-image-4220" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-2.jpg" title="ns-106-2" width="538" /><div class="wp-caption-text">
Tim Konoha</div>
</div>
Sakura, Hinata dan Tenten berkumpul dekat api unggun. Shizune tampak
mengobati Ino yang pingsan dengan iryo ninjutsu. Lee datang dengan
membawa kayu bakar.<br />
Lee : Apa semua baik-baik saja?<br />
Sakura : Terima kasih. Lee san.<br />
Shizune : kami kehabisan chakra, tapi kami baik-baik saja. <em>Chakra Sanbi dahsyat sekali belum lagi…<span id="more-4217"></span><br />
</em>*****<br />
Yamato dan Kiba sedang berlari di atas pohon<br />
Kiba : Yamato taicho<br />
Yamato : Ya. Aku tahu. Tapi bergabung adalah prioritas kita. Kita akan bergabung dengan tim fuin sesuai perintah.<br />
Kiba : baiklah<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4221" style="width: 273px;">
<img alt="Kigiri cs" class="size-full wp-image-4221" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-3.jpg" title="ns-106-3" width="263" /><div class="wp-caption-text">
Kigiri cs</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4222" style="width: 276px;">
<img alt="Tobi" class="size-full wp-image-4222" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-4.jpg" title="ns-106-4" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Tobi</div>
</div>
Kakashi dan Sai sedang berlari didanau menuju Sanbi<br />
Kakashi : Apa yang terjadi..?. Aku khawatir pada naruto dan lainnya. Ayo cepat !<br />
*****<br />
Kigiri, Kihou dan Nurari siaga. Kigiri menunjuk suatu arah lalu mereka
bertiga berlari ke arah yang ditunjuk. Tobi memperhatikan Kigiri cs dari
atas pohon lalu memperhatikan Sanbi.<br />
Tobi : Hmm. Apa yang sedang terjadi disini ?<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4223" style="width: 273px;">
<img alt="Kabuto" class="size-full wp-image-4223" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-5.jpg" title="ns-106-5" width="263" /><div class="wp-caption-text">
Kabuto</div>
</div>
Kabuto memperhatikan Sanbi dari jauh<br />
Kabuto : Guren yang sedang kritis memicu kakuatannya ? Ini adalah tes terburuk.<br />
Kabuto pergi<br />
*****<br />
Yuukimaru : Aku senang kau selamat Guren san<br />
Guren tersenyum. Ia teringat tentang Yuukimaru yang berkata ibunya tak pernah kembali.<br />
<em>Guren : Dia telah kehilangan tempat dimana dia bisa kembali..</em><br />
Guren teringat ibu Yuukimaru. Saat itu Guren masih kecil. Guren teringat
bagaimana ia membunuh ibu yuukimaru dan cipratan darah ibu Yuukimaru
membuat tsubaki putih menjadi merah.<br />
<em></em><br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4224" style="width: 541px;">
<em><em><img alt="Guren membunuh ibu Yuukimaru" class="size-full wp-image-4224" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-6.jpg" title="ns-106-6" width="531" /></em></em><div class="wp-caption-text">
Guren membunuh ibu Yuukimaru</div>
</div>
<em>Guren : Apa yang telah kulakukan ? Maafkan aku. Yuukimaru..<br />
</em>Yuukimaru : Guren san. Cepatlah.. Menghindar…<br />
Yuukimaru memegang kristal berisi tsubaki putih<br />
Guren : Itu…<br />
Guren teringat ketika ia dan Yuukimaru saling bertukar jimat. lalu teringat ketika<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4225" style="width: 539px;">
<img alt="Tsubaki putih menjadi merah" class="size-full wp-image-4225" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-7.jpg" title="ns-106-7" width="529" /><div class="wp-caption-text">
Tsubaki putih menjadi merah</div>
</div>
Yuukimaru menjaga saat ia pingsan setelah melawan Sanbi.<br />
Yuukimaru : Guren san.. Cepatlah… Cepat.. Cepatlag…<br />
<em>Guren : Masihkah… Seseorang seperti aku… Berada dalam pikiranmu?<br />
</em>Yuukimaru kehabisan chakra. jutsunya menipis.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4226" style="width: 274px;">
<img alt="Guren lolos" class="size-full wp-image-4226" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-8.jpg" title="ns-106-8" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Guren lolos</div>
</div>
Ekor Sanbi bergerak menghantam pulau tempat Guren berdiri. Guren
menghindar namun pulau tersebut hancur. Guren mendarat di dekat
Yuukimaru<br />
Yuukimaru : Guren san<br />
GUren : Sudah kubilang kau harus tunggu…<br />
Yuukimaru : Tapi aku mencemaskan Guren san… Dan kupikir jika aku terus memikirkan Guren san, maka Guren san akan kembali.<br />
<em>Guren : Tempat dimana Yuukimaru bisa kembali… Telah kucuri darinya…
Yang bisa kulakukan untuknya adalah… Jika ku lakukan… Jika itu
keinginanmu… Aku akan… Aku akan menjadi tempat kau kembali.<br />
</em><br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4228" style="width: 274px;">
<img alt="Sanbi akan bergerak" class="size-full wp-image-4228" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-10.jpg" title="ns-106-10" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi akan bergerak</div>
</div>
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4227" style="width: 210px;">
<img alt="Rinji muncul" class="size-full wp-image-4227" height="265" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-9.jpg" title="ns-106-9" width="200" /><div class="wp-caption-text">
Rinji muncul</div>
</div>
Rinji : Apakah reuni yang mengharukan ini sudah berakhir?<br />
Guren : Rinji?<br />
Sanbi kembali menembakkan udara dari hidungnya hingga tercipta bongkahan air yang menerjang ke arah Guren cs.<br />
Guren : Yuukimaru. Menunduk.<br />
Air menerjang tebing tempat Guren cs berdiri namun tak sampai menghancurkan.<br />
Guren : Kita telah berhasil mengacaukan proses fuin pada Sanbi. Aku akan membawa Yuukimaru dan pergi.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4230" style="width: 274px;">
<img alt="Rinji memeluk Guren" class="size-full wp-image-4230" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-11.jpg" title="ns-106-11" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Rinji memeluk Guren</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4231" style="width: 274px;">
<img alt="Rinji menusuk punggung Guren" class="size-full wp-image-4231" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-12.jpg" title="ns-106-12" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Rinji menusuk punggung Guren</div>
</div>
Rinji : Jadi kaulah orangnya.<br />
Guren : Kamu bicara apa?<br />
Rinji memeluk Guren.<br />
Rinji : Dengar. Demi Orochimaru, marilah kita berteman. lagi pula.
kaulah alat yang mengendalikan bijuu. Kaulah orang yang bisa memicu aksi
Yuukimaru.<br />
Guren : kau… Mengapa?<br />
Rupanya Rinji menusukkan kunai ke punggung Yuukimaru.<br />
Sanbi bergerak kearah Guren.<br />
Yuukimaru : Guren san<br />
Rinji membawa Yuukimaru menepi. Sanbi menghancurkan sedikit tebing
tempat Guren berdiri lalu mundur kembali ke danau. Yuukimaru menghampiri
Guren<br />
Yuukimaru : Kau tak apa? Guren san<br />
Guren : Aku tak apa. Aku senang, Karena aku punya ini..<br />
Guren menunjukkan jimat pemberian Yuukimaru.<br />
Yuukimaru : Aku juga<br />
Yuukimaru menunjukkan tsubaki kristal.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4232" style="width: 278px;">
<img alt="Sanbi mulai bergerak" class="size-full wp-image-4232" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-13.jpg" title="ns-106-13" width="268" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi mulai bergerak</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4240" style="width: 274px;">
<img alt="Yuukimaru dan Rinji" class="size-full wp-image-4240" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-141.jpg" title="ns-106-141" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru dan Rinji</div>
</div>
Guren terbaring. Luka tusukan membuatnya berdarah. darah membuat merah bagian baju Guren yang bergambar tsubaki putih.<br />
Yuukimaru teringat masa lalunya<br />
Yuukimaru : Itu nyanyian daun ibu.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4234" style="width: 274px;">
<img alt="Yuukimaru mendekat" class="size-full wp-image-4234" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-15.jpg" title="ns-106-15" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru mendekat</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4236" style="width: 275px;">
<img alt="Guren pingsan" class="size-full wp-image-4236" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-17.jpg" title="ns-106-17" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Guren pingsan</div>
</div>
Yuukimaru berlari kearah ibunya. Ia melihat bunga tsubaki menjadi merah. dan ibunya terbaring tak bernyawa.<br />
Yuukimaru : Ibuuuu!<br />
Dimasa kini<br />
Yuukimaru : Tidak… Tidak mungkin…<br />
Sanbi mulai bergerak<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4235" style="width: 710px;">
<img alt="Masa lalu Yuukimaru" class="size-full wp-image-4235" height="127" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-16.jpg" title="ns-106-16" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Masa lalu Yuukimaru</div>
</div>
Rinji : Yuukimaru ! Yuukimaru. Kondisi Guren tak memungkinkan untuk bergerak. kau harus menghentikan Sanbi..<br />
Sanbi menembakkan peluru air namun tak mengenai Yuukimaru.<br />
Rinji : Guren akan mati jika kau tak melakukan apapun.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4237" style="width: 710px;">
<img alt="Yuukimarunmenggunakan kekuatannya" class="size-full wp-image-4237" height="92" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-18.jpg" title="ns-106-18" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimarunmenggunakan kekuatannya</div>
</div>
Yuukimaru : Tidak.. Guren adalah tempatku kembali.<br />
Yuukimaru mulai mengeluarkan chakra biru.<br />
Rinji : Ya. Yuukimaru. Saat Guren tercintamu dalam bahaya, itulah saat
kekuatanmu muncul.Jika kau tak menghentikan Sanbi, Guren akan mati.<br />
Yuukimaru : Aku tak mau itu terjadi<br />
Yuukimaru kembali mengeluarkan sinar chakra biru ke langit. Langit menjadi seperti bolong menerima cahaya tersebut.<br />
Rinji : Menakjubkan. Ini bekerja lebih baik dari yang diharapkan!<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4238" style="width: 276px;">
<img alt="Naruto cs" class="size-full wp-image-4238" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-19.jpg" title="ns-106-19" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Naruto cs</div>
</div>
Naruto : Tak salah lagi. Yuukimaru disana !<br />
Kakashi : Naruto.<br />
Naruto : Kau telat. Kakashi sensei.<br />
Kakashi : Cahaya apa itu ? Apa yang terjadi ?<br />
Naruto : Itu dia. Yuukimaru disana !<br />
kakashi : maksudmu anak yang mengendalikan Sanbi ?<br />
Naruto : Kita harus pergi dan menyelamatkannya!<br />
naruto pergi<br />
kakashi : Tunggu Naruto !… Ada perubahan rencana. Kita akan melindungi anak yang mengendalikan Sanbi. Ayo ikuti Naruto.<br />
Shino/Sai : Baik<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4239" style="width: 276px;">
<img alt="Tobi" class="size-full wp-image-4239" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-20.jpg" title="ns-106-20" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Tobi</div>
</div>
Naruto : Tunggu aku Yuukimaru!<br />
*****<br />
Tobi : Apakah anak itu mengendalikan Sanbi? Oh. Ini gawat. Aku harus memberitahu Senpai ! D.. Deidara Senpai !<br />
*****<br />
Sanbi terdiam. Akhirnya Yuukimaru kehabisan chakra.<br />
Rinji : Itu batasannya. Diam memang masih anak-anak. Dia kehabisan chakra.<br />
Sanbi menembakkan peluru air ke arah Yuukimaru. Kali ini tebing itu
hancur sebagian dan Yuukimaru hampir jatuh. Yuukimaru berpengan pada
bibir jurang agar tak jatuh.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4252" style="width: 710px;">
<img alt="Sanbi diam" class="size-full wp-image-4252" height="133" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-211.jpg" title="ns-106-211" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi diam</div>
</div>
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4244" style="width: 267px;">
<img alt="Yuukimaru kehabisan chakra" class="size-full wp-image-4244" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-22.jpg" title="ns-106-22" width="257" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru kehabisan chakra</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4245" style="width: 267px;">
<img alt="Sanbi menyerang" class="size-full wp-image-4245" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-23.jpg" title="ns-106-23" width="257" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi menyerang</div>
</div>
Yuukimaru : Aku harus menyelamatkannya!<br />
Yuukimaru berhasil naik ke tebing<br />
Yuukimaru : Aku harus menyelamatkannya…!<br />
Sanbi kembali menembak dengan peluru air. Yuukimaru menghadang.<br />
Yuukimaru : Jangan mendekat. Guren san adalah… Guren san adalah tempat ku kembali.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4246" style="width: 267px;">
<img alt="Yuukimaru melindungi Guren" class="size-full wp-image-4246" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-24.jpg" title="ns-106-24" width="257" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru melindungi Guren</div>
</div>
Sanbi kembali menembakkan peluru air. Guren siuman dan segera membawa Yuukimaru menghindar.<br />
Yuukimaru : Guren san<br />
Guren : Aku tak akan membiarkan Yuukimaru terbunuh ! Kau tetap disini ya! Shoton perisai merah muda!<br />
Yuukimaru terlindungi perisai kristal.<br />
Yuukimaru : Guren san.<br />
Guren : Jika kau tetap disini, kau akan selamat dari semua jenis serangan. Diam disana dan tunggulah aku.<br />
Yuukimaru : hati-hati ! Guren san!<br />
Guren : jangan khawatirkan aku !<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4247" style="width: 267px;">
<img alt="Yuukimaru dalam perisai kristal" class="size-full wp-image-4247" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-25.jpg" title="ns-106-25" width="257" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru dalam perisai kristal</div>
</div>
Guren berlari ke arah Sanbi<br />
*****<br />
Naruto : Aku datang padamu Yuukimaru !<br />
*****<br />
Guren bertarung melawan Sanbi. Sanbi menembakkan peluru air. GUren menghindar dengan lincah.<br />
GUren : Aku harus menjauhkannya dari Yuukimaru.<br />
*****<br />
Naruto sudah masuk dalam jangkauan serangan Sanbi. begitu pula Kakashi
cs yang berada dibelakang Naruto. Naruto dan kakashi cs menghindari
peluru air Sanbi.<br />
Kakashi : Kita tak boleh lengah… Naruto !<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4253" style="width: 710px;">
<img alt="Sanbi menyerang" class="size-full wp-image-4253" height="132" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-261.jpg" title="ns-106-261" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi menyerang</div>
</div>
*****<br />
Naruto : Yuukimaru. Dimana kau?<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4255" style="width: 710px;">
<img alt="kessho" class="size-full wp-image-4255" height="132" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-271.jpg" title="ns-106-271" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Kesshō Rokkaku Shuriken Ranbu</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4250" style="width: 276px;">
<img alt="Naga kristal" class="size-full wp-image-4250" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-28.jpg" title="ns-106-28" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Naga kristal</div>
</div>
Guren : Kesshō Rokkaku Shuriken Ranbu<br />
Guren menyerang dengan shuriken kristal namun hal itu tak ada artinya buat Sanbi.<br />
Guren : Dia menuju Yuukimaru !Aku tak akan membiarkanmu. Aku harus menghentikannya walau bagaimanapun.<br />
*****<br />
Yuukimaru : Guren san<br />
Yuukimaru pingsan dalam perisai kristal.<br />
*****<br />
Guren menciptakan dua naga kristal. Namun Sanbi menghancurkannya dengan mudah.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4251" style="width: 275px;">
<img alt="Suishōheki Hachi no Jin" class="size-full wp-image-4251" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-29.jpg" title="ns-106-29" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Suishōheki Hachi no Jin</div>
</div>
Guren : Ini belum selesai. Shōton: Suishōheki Hachi no Jin<br />
Sanbi terkurung kristal.<br />
Guren : Kurasa, Chakraku sudah hampir habis..<br />
Naruto muncul dan melihat Guren<br />
Naruto : Dia…!<br />
naruto melihat dalam perisai kristal ada seseorang<br />
Naruto : Apakah itu… Yuukimaru ?<br />
Naruto melewati Guren<br />
Guren : Dia… Ninja Konoha..<br />
Tiba-tiba kristal yang mengurung Sanbi pecah<br />
Guren Apa?<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4242" style="width: 275px;">
<img alt="Naruto" class="size-full wp-image-4242" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-30.jpg" title="ns-106-30" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Naruto</div>
</div>
Pecahan kristal terpental dan sebagian akan menimpa Yuukimaru. Naruto membuat dua bunshin dan bersiap menjaga Yuukimaru.<br />
Naruto : Ini besar sekali<br />
Guren membuat kristal yang akan menimpa Yuukimaru pecah menjadi serpihan<br />
Guren : Aku tak akan membiarkanmu menyentuh Yuukimaru!<br />
Naruto : Aku disini untuk membawanya darimu. tapi sebelum itu. kelihatannya ada yang harus ku lakukan !<br />
Naruto dan dua bunshinnya menyerang sanbi. Dua bunshin Naruto memegang
gulungan dan mengambil fuuma shuriken dari gulungan. Fuuma shuriken tak
berpengaruh apapun pada Sanbi bahkan bunshin naruto menghilang dihantam
peluru air.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4257" style="width: 275px;">
<img alt="Guren dan Naruto" class="size-full wp-image-4257" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-31.jpg" title="ns-106-31" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Guren dan Naruto</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4258" style="width: 273px;">
<img alt="Naruto vs Sanbi" class="size-full wp-image-4258" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-32.jpg" title="ns-106-32" width="263" /><div class="wp-caption-text">
Naruto melawan Sanbi</div>
</div>
Naruto menghajar Sanbi dengan rasengan. Namun rasengan tak ada artinya bagi Sanbi<br />
Naruto : Sial. Dia kuat sekali. Aku tak melihat setitik kelemahannya.<br />
Guren : Kau bodoh ya?<br />
Naruto : Kau mau mengajak bertarung dengan ku?<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4259" style="width: 276px;">
<img alt="Rasengan" class="size-full wp-image-4259" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-33.jpg" title="ns-106-33" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Rasengan</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4260" style="width: 274px;">
<img alt="Guren di hadapan Sanbi" class="size-full wp-image-4260" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-34.jpg" title="ns-106-34" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Guren di hadapan Sanbi</div>
</div>
Guren : Fakta bahwa ada bagian yang terlindung, artinya dia punya titik yang tak mau kau serang.<br />
Sanbi menghujamkan satu ekornya ke Naruto. Naruto berhasil menghindar namun Guren terbawa masuk ke dalam danau.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4262" style="width: 276px;">
<img alt="Guren dan Naruto" class="size-full wp-image-4262" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-36.jpg" title="ns-106-36" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Guren dan Naruto</div>
</div>
Guren : Sebentar…. Hanya sebentar saja… Ubah hidupku menjadi chakra.. Titik Chakra! Hidup dan mati!<br />
Danau membentuk Pusaran hingga terlihat dasarnya. . Guren naik keatas<br />
Naruto : Guren<br />
Guren : Shoton panah cahaya<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4261" style="width: 710px;">
<img alt="ns-106-35" class="size-full wp-image-4261" height="95" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-35.jpg" title="ns-106-35" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Panah cahaya</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4263" style="width: 274px;">
<img alt="Sanbi melompat" class="size-full wp-image-4263" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-37.jpg" title="ns-106-37" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi melompat</div>
</div>
Guren menembak mata Sanbi<br />
Naruto : Tak mungkin mengeraskan bola mata. Itu pasti.<br />
Naruto menyerang mata Sanbi<br />
Naruto : Oodama rasengan !<br />
Sanbi kesakitan dan mundur lalu masuk kedalam air<br />
Naruto : Berhasil…. Kau hebat. Selanjutnya aku akan bereskan urusanku denganmu!<br />
Tiba-tiba Sanbi melompat dari dalam air lalu menimpa Naruto dan Guren.<br />
*****<br />
Kristal yang menjaga Yuukimaru pecah.<br />
Kakashi cs sampai di tempat Yuukimaru<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4264" style="width: 275px;">
<img alt="Kakashi cs sampai di Yuukimaru" class="size-full wp-image-4264" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-38.jpg" title="ns-106-38" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Kakashi cs sampai di Yuukimaru</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4265" style="width: 274px;">
<img alt="Kakashi cs membawa Yuukimaru" class="size-full wp-image-4265" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-39.jpg" title="ns-106-39" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Kakashi cs membawa Yuukimaru</div>
</div>
Kakashi : Ini anak yang dibicarakan Naruto.<br />
Kakashi membawa Yuukimaru pergi.<br />
*****<br />
Kabuto mengintip dari kejauhan.<br />
kabuto : Sial. Ini kesalahan besar. Aku harus mendapatkan Yuukimaru kembali.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4266" style="width: 274px;">
<img alt="Kabuto kesal" class="size-full wp-image-4266" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-40.jpg" title="ns-106-40" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Kabuto kesal</div>
</div>
*****Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-89660183294662563832012-09-26T23:49:00.001-07:002012-09-26T23:49:55.124-07:00Yuukimaru masih menggunakan kemampuannya untuk menghentikan Sanbi.
Guren terbangun dan terkejut melihat Sanbi didekatnya. Guren melihat
Yuukimaru<br />
Guren : Yuukimaru<br />
Yuukimaru : Guren san<br />
*****<br />
Shino : Sanbi makin menggila… Apa yang terjadi ?<br />
Naruto melihat cahaya biru mengarah ke langit di sekitar Sanbi. Naruto teringat Yuukimaru<br />
Naruto : Ini… Yuukimaru ! Dia disini ?<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4220" style="width: 548px;">
<img alt="Tim Konoha" class="size-full wp-image-4220" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-2.jpg" title="ns-106-2" width="538" /><div class="wp-caption-text">
Tim Konoha</div>
</div>
Sakura, Hinata dan Tenten berkumpul dekat api unggun. Shizune tampak
mengobati Ino yang pingsan dengan iryo ninjutsu. Lee datang dengan
membawa kayu bakar.<br />
Lee : Apa semua baik-baik saja?<br />
Sakura : Terima kasih. Lee san.<br />
Shizune : kami kehabisan chakra, tapi kami baik-baik saja. <em>Chakra Sanbi dahsyat sekali belum lagi…<span id="more-4217"></span><br />
</em>*****<br />
Yamato dan Kiba sedang berlari di atas pohon<br />
Kiba : Yamato taicho<br />
Yamato : Ya. Aku tahu. Tapi bergabung adalah prioritas kita. Kita akan bergabung dengan tim fuin sesuai perintah.<br />
Kiba : baiklah<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4221" style="width: 273px;">
<img alt="Kigiri cs" class="size-full wp-image-4221" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-3.jpg" title="ns-106-3" width="263" /><div class="wp-caption-text">
Kigiri cs</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4222" style="width: 276px;">
<img alt="Tobi" class="size-full wp-image-4222" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-4.jpg" title="ns-106-4" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Tobi</div>
</div>
Kakashi dan Sai sedang berlari didanau menuju Sanbi<br />
Kakashi : Apa yang terjadi..?. Aku khawatir pada naruto dan lainnya. Ayo cepat !<br />
*****<br />
Kigiri, Kihou dan Nurari siaga. Kigiri menunjuk suatu arah lalu mereka
bertiga berlari ke arah yang ditunjuk. Tobi memperhatikan Kigiri cs dari
atas pohon lalu memperhatikan Sanbi.<br />
Tobi : Hmm. Apa yang sedang terjadi disini ?<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4223" style="width: 273px;">
<img alt="Kabuto" class="size-full wp-image-4223" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-5.jpg" title="ns-106-5" width="263" /><div class="wp-caption-text">
Kabuto</div>
</div>
Kabuto memperhatikan Sanbi dari jauh<br />
Kabuto : Guren yang sedang kritis memicu kakuatannya ? Ini adalah tes terburuk.<br />
Kabuto pergi<br />
*****<br />
Yuukimaru : Aku senang kau selamat Guren san<br />
Guren tersenyum. Ia teringat tentang Yuukimaru yang berkata ibunya tak pernah kembali.<br />
<em>Guren : Dia telah kehilangan tempat dimana dia bisa kembali..</em><br />
Guren teringat ibu Yuukimaru. Saat itu Guren masih kecil. Guren teringat
bagaimana ia membunuh ibu yuukimaru dan cipratan darah ibu Yuukimaru
membuat tsubaki putih menjadi merah.<br />
<em></em><br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4224" style="width: 541px;">
<em><em><img alt="Guren membunuh ibu Yuukimaru" class="size-full wp-image-4224" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-6.jpg" title="ns-106-6" width="531" /></em></em><div class="wp-caption-text">
Guren membunuh ibu Yuukimaru</div>
</div>
<em>Guren : Apa yang telah kulakukan ? Maafkan aku. Yuukimaru..<br />
</em>Yuukimaru : Guren san. Cepatlah.. Menghindar…<br />
Yuukimaru memegang kristal berisi tsubaki putih<br />
Guren : Itu…<br />
Guren teringat ketika ia dan Yuukimaru saling bertukar jimat. lalu teringat ketika<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4225" style="width: 539px;">
<img alt="Tsubaki putih menjadi merah" class="size-full wp-image-4225" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-7.jpg" title="ns-106-7" width="529" /><div class="wp-caption-text">
Tsubaki putih menjadi merah</div>
</div>
Yuukimaru menjaga saat ia pingsan setelah melawan Sanbi.<br />
Yuukimaru : Guren san.. Cepatlah… Cepat.. Cepatlag…<br />
<em>Guren : Masihkah… Seseorang seperti aku… Berada dalam pikiranmu?<br />
</em>Yuukimaru kehabisan chakra. jutsunya menipis.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4226" style="width: 274px;">
<img alt="Guren lolos" class="size-full wp-image-4226" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-8.jpg" title="ns-106-8" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Guren lolos</div>
</div>
Ekor Sanbi bergerak menghantam pulau tempat Guren berdiri. Guren
menghindar namun pulau tersebut hancur. Guren mendarat di dekat
Yuukimaru<br />
Yuukimaru : Guren san<br />
GUren : Sudah kubilang kau harus tunggu…<br />
Yuukimaru : Tapi aku mencemaskan Guren san… Dan kupikir jika aku terus memikirkan Guren san, maka Guren san akan kembali.<br />
<em>Guren : Tempat dimana Yuukimaru bisa kembali… Telah kucuri darinya…
Yang bisa kulakukan untuknya adalah… Jika ku lakukan… Jika itu
keinginanmu… Aku akan… Aku akan menjadi tempat kau kembali.<br />
</em><br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4228" style="width: 274px;">
<img alt="Sanbi akan bergerak" class="size-full wp-image-4228" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-10.jpg" title="ns-106-10" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi akan bergerak</div>
</div>
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4227" style="width: 210px;">
<img alt="Rinji muncul" class="size-full wp-image-4227" height="265" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-9.jpg" title="ns-106-9" width="200" /><div class="wp-caption-text">
Rinji muncul</div>
</div>
Rinji : Apakah reuni yang mengharukan ini sudah berakhir?<br />
Guren : Rinji?<br />
Sanbi kembali menembakkan udara dari hidungnya hingga tercipta bongkahan air yang menerjang ke arah Guren cs.<br />
Guren : Yuukimaru. Menunduk.<br />
Air menerjang tebing tempat Guren cs berdiri namun tak sampai menghancurkan.<br />
Guren : Kita telah berhasil mengacaukan proses fuin pada Sanbi. Aku akan membawa Yuukimaru dan pergi.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4230" style="width: 274px;">
<img alt="Rinji memeluk Guren" class="size-full wp-image-4230" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-11.jpg" title="ns-106-11" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Rinji memeluk Guren</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4231" style="width: 274px;">
<img alt="Rinji menusuk punggung Guren" class="size-full wp-image-4231" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-12.jpg" title="ns-106-12" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Rinji menusuk punggung Guren</div>
</div>
Rinji : Jadi kaulah orangnya.<br />
Guren : Kamu bicara apa?<br />
Rinji memeluk Guren.<br />
Rinji : Dengar. Demi Orochimaru, marilah kita berteman. lagi pula.
kaulah alat yang mengendalikan bijuu. Kaulah orang yang bisa memicu aksi
Yuukimaru.<br />
Guren : kau… Mengapa?<br />
Rupanya Rinji menusukkan kunai ke punggung Yuukimaru.<br />
Sanbi bergerak kearah Guren.<br />
Yuukimaru : Guren san<br />
Rinji membawa Yuukimaru menepi. Sanbi menghancurkan sedikit tebing
tempat Guren berdiri lalu mundur kembali ke danau. Yuukimaru menghampiri
Guren<br />
Yuukimaru : Kau tak apa? Guren san<br />
Guren : Aku tak apa. Aku senang, Karena aku punya ini..<br />
Guren menunjukkan jimat pemberian Yuukimaru.<br />
Yuukimaru : Aku juga<br />
Yuukimaru menunjukkan tsubaki kristal.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4232" style="width: 278px;">
<img alt="Sanbi mulai bergerak" class="size-full wp-image-4232" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-13.jpg" title="ns-106-13" width="268" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi mulai bergerak</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4240" style="width: 274px;">
<img alt="Yuukimaru dan Rinji" class="size-full wp-image-4240" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-141.jpg" title="ns-106-141" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru dan Rinji</div>
</div>
Guren terbaring. Luka tusukan membuatnya berdarah. darah membuat merah bagian baju Guren yang bergambar tsubaki putih.<br />
Yuukimaru teringat masa lalunya<br />
Yuukimaru : Itu nyanyian daun ibu.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4234" style="width: 274px;">
<img alt="Yuukimaru mendekat" class="size-full wp-image-4234" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-15.jpg" title="ns-106-15" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru mendekat</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4236" style="width: 275px;">
<img alt="Guren pingsan" class="size-full wp-image-4236" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-17.jpg" title="ns-106-17" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Guren pingsan</div>
</div>
Yuukimaru berlari kearah ibunya. Ia melihat bunga tsubaki menjadi merah. dan ibunya terbaring tak bernyawa.<br />
Yuukimaru : Ibuuuu!<br />
Dimasa kini<br />
Yuukimaru : Tidak… Tidak mungkin…<br />
Sanbi mulai bergerak<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4235" style="width: 710px;">
<img alt="Masa lalu Yuukimaru" class="size-full wp-image-4235" height="127" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-16.jpg" title="ns-106-16" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Masa lalu Yuukimaru</div>
</div>
Rinji : Yuukimaru ! Yuukimaru. Kondisi Guren tak memungkinkan untuk bergerak. kau harus menghentikan Sanbi..<br />
Sanbi menembakkan peluru air namun tak mengenai Yuukimaru.<br />
Rinji : Guren akan mati jika kau tak melakukan apapun.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4237" style="width: 710px;">
<img alt="Yuukimarunmenggunakan kekuatannya" class="size-full wp-image-4237" height="92" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-18.jpg" title="ns-106-18" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimarunmenggunakan kekuatannya</div>
</div>
Yuukimaru : Tidak.. Guren adalah tempatku kembali.<br />
Yuukimaru mulai mengeluarkan chakra biru.<br />
Rinji : Ya. Yuukimaru. Saat Guren tercintamu dalam bahaya, itulah saat
kekuatanmu muncul.Jika kau tak menghentikan Sanbi, Guren akan mati.<br />
Yuukimaru : Aku tak mau itu terjadi<br />
Yuukimaru kembali mengeluarkan sinar chakra biru ke langit. Langit menjadi seperti bolong menerima cahaya tersebut.<br />
Rinji : Menakjubkan. Ini bekerja lebih baik dari yang diharapkan!<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4238" style="width: 276px;">
<img alt="Naruto cs" class="size-full wp-image-4238" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-19.jpg" title="ns-106-19" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Naruto cs</div>
</div>
Naruto : Tak salah lagi. Yuukimaru disana !<br />
Kakashi : Naruto.<br />
Naruto : Kau telat. Kakashi sensei.<br />
Kakashi : Cahaya apa itu ? Apa yang terjadi ?<br />
Naruto : Itu dia. Yuukimaru disana !<br />
kakashi : maksudmu anak yang mengendalikan Sanbi ?<br />
Naruto : Kita harus pergi dan menyelamatkannya!<br />
naruto pergi<br />
kakashi : Tunggu Naruto !… Ada perubahan rencana. Kita akan melindungi anak yang mengendalikan Sanbi. Ayo ikuti Naruto.<br />
Shino/Sai : Baik<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4239" style="width: 276px;">
<img alt="Tobi" class="size-full wp-image-4239" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-20.jpg" title="ns-106-20" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Tobi</div>
</div>
Naruto : Tunggu aku Yuukimaru!<br />
*****<br />
Tobi : Apakah anak itu mengendalikan Sanbi? Oh. Ini gawat. Aku harus memberitahu Senpai ! D.. Deidara Senpai !<br />
*****<br />
Sanbi terdiam. Akhirnya Yuukimaru kehabisan chakra.<br />
Rinji : Itu batasannya. Diam memang masih anak-anak. Dia kehabisan chakra.<br />
Sanbi menembakkan peluru air ke arah Yuukimaru. Kali ini tebing itu
hancur sebagian dan Yuukimaru hampir jatuh. Yuukimaru berpengan pada
bibir jurang agar tak jatuh.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4252" style="width: 710px;">
<img alt="Sanbi diam" class="size-full wp-image-4252" height="133" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-211.jpg" title="ns-106-211" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi diam</div>
</div>
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4244" style="width: 267px;">
<img alt="Yuukimaru kehabisan chakra" class="size-full wp-image-4244" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-22.jpg" title="ns-106-22" width="257" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru kehabisan chakra</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4245" style="width: 267px;">
<img alt="Sanbi menyerang" class="size-full wp-image-4245" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-23.jpg" title="ns-106-23" width="257" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi menyerang</div>
</div>
Yuukimaru : Aku harus menyelamatkannya!<br />
Yuukimaru berhasil naik ke tebing<br />
Yuukimaru : Aku harus menyelamatkannya…!<br />
Sanbi kembali menembak dengan peluru air. Yuukimaru menghadang.<br />
Yuukimaru : Jangan mendekat. Guren san adalah… Guren san adalah tempat ku kembali.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4246" style="width: 267px;">
<img alt="Yuukimaru melindungi Guren" class="size-full wp-image-4246" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-24.jpg" title="ns-106-24" width="257" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru melindungi Guren</div>
</div>
Sanbi kembali menembakkan peluru air. Guren siuman dan segera membawa Yuukimaru menghindar.<br />
Yuukimaru : Guren san<br />
Guren : Aku tak akan membiarkan Yuukimaru terbunuh ! Kau tetap disini ya! Shoton perisai merah muda!<br />
Yuukimaru terlindungi perisai kristal.<br />
Yuukimaru : Guren san.<br />
Guren : Jika kau tetap disini, kau akan selamat dari semua jenis serangan. Diam disana dan tunggulah aku.<br />
Yuukimaru : hati-hati ! Guren san!<br />
Guren : jangan khawatirkan aku !<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4247" style="width: 267px;">
<img alt="Yuukimaru dalam perisai kristal" class="size-full wp-image-4247" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-25.jpg" title="ns-106-25" width="257" /><div class="wp-caption-text">
Yuukimaru dalam perisai kristal</div>
</div>
Guren berlari ke arah Sanbi<br />
*****<br />
Naruto : Aku datang padamu Yuukimaru !<br />
*****<br />
Guren bertarung melawan Sanbi. Sanbi menembakkan peluru air. GUren menghindar dengan lincah.<br />
GUren : Aku harus menjauhkannya dari Yuukimaru.<br />
*****<br />
Naruto sudah masuk dalam jangkauan serangan Sanbi. begitu pula Kakashi
cs yang berada dibelakang Naruto. Naruto dan kakashi cs menghindari
peluru air Sanbi.<br />
Kakashi : Kita tak boleh lengah… Naruto !<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4253" style="width: 710px;">
<img alt="Sanbi menyerang" class="size-full wp-image-4253" height="132" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-261.jpg" title="ns-106-261" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi menyerang</div>
</div>
*****<br />
Naruto : Yuukimaru. Dimana kau?<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4255" style="width: 710px;">
<img alt="kessho" class="size-full wp-image-4255" height="132" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-271.jpg" title="ns-106-271" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Kesshō Rokkaku Shuriken Ranbu</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4250" style="width: 276px;">
<img alt="Naga kristal" class="size-full wp-image-4250" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-28.jpg" title="ns-106-28" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Naga kristal</div>
</div>
Guren : Kesshō Rokkaku Shuriken Ranbu<br />
Guren menyerang dengan shuriken kristal namun hal itu tak ada artinya buat Sanbi.<br />
Guren : Dia menuju Yuukimaru !Aku tak akan membiarkanmu. Aku harus menghentikannya walau bagaimanapun.<br />
*****<br />
Yuukimaru : Guren san<br />
Yuukimaru pingsan dalam perisai kristal.<br />
*****<br />
Guren menciptakan dua naga kristal. Namun Sanbi menghancurkannya dengan mudah.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4251" style="width: 275px;">
<img alt="Suishōheki Hachi no Jin" class="size-full wp-image-4251" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-29.jpg" title="ns-106-29" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Suishōheki Hachi no Jin</div>
</div>
Guren : Ini belum selesai. Shōton: Suishōheki Hachi no Jin<br />
Sanbi terkurung kristal.<br />
Guren : Kurasa, Chakraku sudah hampir habis..<br />
Naruto muncul dan melihat Guren<br />
Naruto : Dia…!<br />
naruto melihat dalam perisai kristal ada seseorang<br />
Naruto : Apakah itu… Yuukimaru ?<br />
Naruto melewati Guren<br />
Guren : Dia… Ninja Konoha..<br />
Tiba-tiba kristal yang mengurung Sanbi pecah<br />
Guren Apa?<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4242" style="width: 275px;">
<img alt="Naruto" class="size-full wp-image-4242" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-30.jpg" title="ns-106-30" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Naruto</div>
</div>
Pecahan kristal terpental dan sebagian akan menimpa Yuukimaru. Naruto membuat dua bunshin dan bersiap menjaga Yuukimaru.<br />
Naruto : Ini besar sekali<br />
Guren membuat kristal yang akan menimpa Yuukimaru pecah menjadi serpihan<br />
Guren : Aku tak akan membiarkanmu menyentuh Yuukimaru!<br />
Naruto : Aku disini untuk membawanya darimu. tapi sebelum itu. kelihatannya ada yang harus ku lakukan !<br />
Naruto dan dua bunshinnya menyerang sanbi. Dua bunshin Naruto memegang
gulungan dan mengambil fuuma shuriken dari gulungan. Fuuma shuriken tak
berpengaruh apapun pada Sanbi bahkan bunshin naruto menghilang dihantam
peluru air.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4257" style="width: 275px;">
<img alt="Guren dan Naruto" class="size-full wp-image-4257" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-31.jpg" title="ns-106-31" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Guren dan Naruto</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4258" style="width: 273px;">
<img alt="Naruto vs Sanbi" class="size-full wp-image-4258" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-32.jpg" title="ns-106-32" width="263" /><div class="wp-caption-text">
Naruto melawan Sanbi</div>
</div>
Naruto menghajar Sanbi dengan rasengan. Namun rasengan tak ada artinya bagi Sanbi<br />
Naruto : Sial. Dia kuat sekali. Aku tak melihat setitik kelemahannya.<br />
Guren : Kau bodoh ya?<br />
Naruto : Kau mau mengajak bertarung dengan ku?<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4259" style="width: 276px;">
<img alt="Rasengan" class="size-full wp-image-4259" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-33.jpg" title="ns-106-33" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Rasengan</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4260" style="width: 274px;">
<img alt="Guren di hadapan Sanbi" class="size-full wp-image-4260" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-34.jpg" title="ns-106-34" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Guren di hadapan Sanbi</div>
</div>
Guren : Fakta bahwa ada bagian yang terlindung, artinya dia punya titik yang tak mau kau serang.<br />
Sanbi menghujamkan satu ekornya ke Naruto. Naruto berhasil menghindar namun Guren terbawa masuk ke dalam danau.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4262" style="width: 276px;">
<img alt="Guren dan Naruto" class="size-full wp-image-4262" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-36.jpg" title="ns-106-36" width="266" /><div class="wp-caption-text">
Guren dan Naruto</div>
</div>
Guren : Sebentar…. Hanya sebentar saja… Ubah hidupku menjadi chakra.. Titik Chakra! Hidup dan mati!<br />
Danau membentuk Pusaran hingga terlihat dasarnya. . Guren naik keatas<br />
Naruto : Guren<br />
Guren : Shoton panah cahaya<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4261" style="width: 710px;">
<img alt="ns-106-35" class="size-full wp-image-4261" height="95" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-35.jpg" title="ns-106-35" width="700" /><div class="wp-caption-text">
Panah cahaya</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4263" style="width: 274px;">
<img alt="Sanbi melompat" class="size-full wp-image-4263" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-37.jpg" title="ns-106-37" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Sanbi melompat</div>
</div>
Guren menembak mata Sanbi<br />
Naruto : Tak mungkin mengeraskan bola mata. Itu pasti.<br />
Naruto menyerang mata Sanbi<br />
Naruto : Oodama rasengan !<br />
Sanbi kesakitan dan mundur lalu masuk kedalam air<br />
Naruto : Berhasil…. Kau hebat. Selanjutnya aku akan bereskan urusanku denganmu!<br />
Tiba-tiba Sanbi melompat dari dalam air lalu menimpa Naruto dan Guren.<br />
*****<br />
Kristal yang menjaga Yuukimaru pecah.<br />
Kakashi cs sampai di tempat Yuukimaru<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4264" style="width: 275px;">
<img alt="Kakashi cs sampai di Yuukimaru" class="size-full wp-image-4264" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-38.jpg" title="ns-106-38" width="265" /><div class="wp-caption-text">
Kakashi cs sampai di Yuukimaru</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4265" style="width: 274px;">
<img alt="Kakashi cs membawa Yuukimaru" class="size-full wp-image-4265" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-39.jpg" title="ns-106-39" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Kakashi cs membawa Yuukimaru</div>
</div>
Kakashi : Ini anak yang dibicarakan Naruto.<br />
Kakashi membawa Yuukimaru pergi.<br />
*****<br />
Kabuto mengintip dari kejauhan.<br />
kabuto : Sial. Ini kesalahan besar. Aku harus mendapatkan Yuukimaru kembali.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4266" style="width: 274px;">
<img alt="Kabuto kesal" class="size-full wp-image-4266" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns-106-40.jpg" title="ns-106-40" width="264" /><div class="wp-caption-text">
Kabuto kesal</div>
</div>
*****Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-25905548131432836312012-09-26T23:48:00.001-07:002012-09-26T23:49:01.075-07:00Naruto Shippuuden 105 : Pertarungan atas Kekkai<div class="entry-content">
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4040" style="width: 271px;">
<img alt="Kabuto, Guren dan Yuukimaru" class="size-full wp-image-4040" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-001.jpg" title="ns105-001" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Kabuto, Guren dan Yuukimaru</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4041" style="width: 271px;">
<img alt="kekkai" class="size-full wp-image-4041" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-002.jpg" title="ns105-002" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
kekkai</div>
</div>
Kabuto dan Guren yang sedang menggendong Yuukimaru sedang berlari di pepohonan. Tim Fuin masih berusaha mem-fuin Sanbi.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4042" style="width: 271px;">
<img alt="Ino" class="size-full wp-image-4042" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-003.jpg" title="ns105-003" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Ino</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4043" style="width: 271px;">
<img alt="Shizune" class="size-full wp-image-4043" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-004.jpg" title="ns105-004" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Shizune</div>
</div>
Kabuto : Kita hampir sampai. Kau sudah siap Yuukimaru?<br />
Yuukimaru : Apa aku harus melakukannya?<br />
Kabuto : Ini adalah tugasmu.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4045" style="width: 210px;">
<img alt="Tobi" class="size-full wp-image-4045" height="287" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-006.jpg" title="ns105-006" width="200" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Tobi</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4046" style="width: 210px;">
<img alt="Tobi" class="size-full wp-image-4046" height="250" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-007.jpg" title="ns105-007" width="200" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Tobi</div>
</div>
Yuukimaru : Tapi Aku tahu hal itu akan membuatku merasa sakit lagi.<br />
Guren terdiam<br />
Kabuto : Kita kehabisan waktu. Ayo cepat.<br />
Mereka tiba di tepi danau.<br />
Tim Fuin masih berusaha mem-fuin Sanbi. Shizune, Ino, Sakura dan Hinata konsentrasi.<br />
Lee dan Tenten menjaga.<br />
Tobi Memantau dari jauh.<span id="more-4052"></span><br />
Tikus – tikus tinta Sai masih mencari jejak.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4047" style="width: 271px;">
<img alt="Tobi memantau aktifitas tim fuin" class="size-full wp-image-4047" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-008.jpg" title="ns105-008" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Tobi memantau aktifitas tim fuin</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4050" style="width: 210px;">
<img alt="Sai dan kakashi" class="size-full wp-image-4050" height="213" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-011.jpg" title="ns105-011" width="200" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Sai dan kakashi</div>
</div>
Kakashi : Bagaimana ?<br />
Sai : Tak ada reaksi.<br />
Kakashi : Begitu. Dia menggunakan chakra yang sangat banyak saat
pertarungan terakhir. Ini waktunya menghabisi mereka. Aku tak mau
memberikan dia banyak waktu untuk memulihkan diri.<br />
Sai : Aku setuju. Aku akan memperluas area pencarianku.<br />
Sai mengambil gulungan dan melukiskan tikus yang banyak. Tikus tersebut hidup dan pergi.<br />
*****<br />
Naruto : Sial. Kemana pengguna Shoton itu menghilang?<br />
Shino : Jangan panik.<br />
Naruto : Aku tahu. Tapi jika kita membiarkan mereka, Yuukimaru akan … Aku akan menemukannya apapun yang terjadi…!<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4054" style="width: 271px;">
<img alt="Kigiri dkk" class="size-full wp-image-4054" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-013.jpg" title="ns105-013" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Kigiri dkk</div>
</div>
Kigiri dkk berjalan gontai menuju markas mereka<br />
Nurari : apa yang terjadi?<br />
Kigiri : Sial. Kita hampir mati.<br />
Kihou : Benar.<br />
Nurari : Aku lelah sekali. Rasanya aku mau mati.<br />
Kihou : Tidak sampai kita selamat dari neraka ini.<br />
*****<br />
Kabuto : Itu fuin untuk menangkap Sanbi. Ini gawat. Ritual mereka berjalan lancar. Kalau begitu. Yuukimaru.<br />
Yuukimaru sembunyi di balik badan Guren.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4051" style="width: 271px;">
<img alt="Kabuto memaksa Yuukimaru" class="size-full wp-image-4051" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-012.jpg" title="ns105-012" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Kabuto memaksa Yuukimaru</div>
</div>
Kabuto : Hey Guren. Lakukan sesuatu.<br />
Yuukimaru : Guren san.<br />
Kabuto : Sudahlah.<br />
Kabuto menyeret paksa Yuukimaru. Kabuto memberikan banyak pil pada Yuukimaru. Guren membuang semua pil tersebut.<br />
Kabuto : Kau. Kau menghianati kami?<br />
Guren : Aku tak punya alasan menghianatimu. Tapi jutsu itu akan
menyebabkan banyak kerusakan. Jadi.. Biarkan aku mencoba sekali lagi.<br />
Kabuto : Lagi ? Dengan kondisi seperti ini ? Dalam usahamu mencegah
menggunakan Yuukimaru, Kau hampir kehilangan semua anak buahmu. Dan yang
lebih penting lagi, Kau telah dikalahkan… Kau pikir kau masih bisa
bertarung ?<br />
Guren : Itu ..<br />
Kabuto : Hanya sedikit yang bisa kau lakukan pada saat ini.. Ya, Tapi
ada jalan yang kau bisa lakukan tanpa Yuukimaru. Tapi dengan syarat. Kau
harus mengikuti perintahku sepenuhnya.<br />
Guren : Aku mengerti<br />
Kabuto : Jika kau menunjukkan pembangkangan, Atau jika kau gagal, Aku akan menggunakan dia<br />
Guren : Ya.<br />
Kabuto : Baiklah kalau begitu. Mari Yuukimaru. Jangan khawatir, Aku akan membawanya ke tempat aman.<br />
Guren : Bagaimana rencananya?<br />
Kabuto : Aku sudah beri tahu Rinji. Kau ikuti saja perintahnya.<br />
*****<br />
Kabuto : Kekuatan Sanbi tak akan sampai disini.<br />
Yuukimaru : Apakah Guren akan baik-baik saja ?<br />
Kabuto : Dia yang menginginkan ini. Dia harus melakukan ini meskipun dia harus mati. Jangan pergi dari tempat ini.<br />
Kabuto pergi.<br />
*****<br />
Rinji datang<br />
Guren : Bagaimana rencananya.<br />
Rinji : Guren san<br />
Guren : Cepatlah, Kau membuang-buang waktu.<br />
Rinji : Ya. Menurut Kabuto, ada dua penjaga fuin. Yang satu pengguna
senjata dan yang lainnya pengguna taijutsu. Mereka sudah menjalankan
serangan kejutan. Jadi mereka meningkatkan penjagaan mereka.<br />
Guren : Begitu. Dengan kata lain, cara mencuri perhatian mereka adalah
dengan pengalihan. Butuh pengalihan. Baiklah. Ayo kita lakukan. Aku
akan urus dua penjaga ini.<br />
Rinji : Apa kau yakin Guren san ?<br />
Guren : Aku masih punya cukup chakra untuk pengalihan. Kau fokuslah mencari saat yang tepat untuk memecah fuin.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4055" style="width: 271px;">
<img alt="Lee dan Tenten" class="size-full wp-image-4055" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-014.jpg" title="ns105-014" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Lee dan Tenten</div>
</div>
Sakura : Sanbi telah benar-benar terkurung dalam fuin.<br />
Shizune : Bagus. Sekarang kita persempit area kekkai shiho fujin ini sampai Sanbi benar-benar tak bisa bergerak.<br />
Ino/Sakura/Hinata : Baik.<br />
Lee : Tenten<br />
Tenten : Aku tahu<br />
Lee : Siapa disana?<br />
Guren : Dua orang bocah menjaga fuin istimewa ? Lucu sekali.<br />
Guren membuat pisau kristal<br />
Lee : Jutsu itu. Kau pengguna shoton ?<br />
Tenten : Bukankah tim yang lain harusnya sedang melawannya?<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4056" style="width: 271px;">
<img alt="Tenten menyerang" class="size-full wp-image-4056" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-015.jpg" title="ns105-015" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Tenten menyerang</div>
</div>
Guren : Jadi apa yang akan kau lakukan? Kabur?<br />
Lee : Tidak. Aku lebih baik bertarung. Pengguna shoton yang dibicarakan orang-orang.<br />
Guren : Percaya diri sekali… Untuk bocah dari Konoha no Sato.<br />
Lee dan Tenten menyerang<br />
Shizune : Konsentrasi semuanya ! Kekkainya sudah cukup sempit. Sekarang
kita akan mengunci dari empat sisi dan mem-fuin Sanbi dengan sempurna.
Kekkai shiho fujin. Mengunci.<br />
*****<br />
Kikaichu Shino mendekati Shino.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4057" style="width: 271px;">
<img alt="Lee menyerang" class="size-full wp-image-4057" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-016.jpg" title="ns105-016" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Lee menyerang</div>
</div>
Tenten menyerang dengan senjata. Guren menangkisnya<br />
Lee : Akulah lawanmu.<br />
Lee menendang. Guren terhempas sedikit.<br />
Lee : Pertahanannya aneh… Keras sekali.<br />
Guren : Sayang sekali.<br />
Tenten : Dia melapisi dirinya dengan kristal ? Sial.<br />
<i> Guren : Biasanya. Aku akan mengalahkan orang seperti ini dengan cepat.<br />
</i>Lee : Ini belum apa-apa.<br />
Lee dan Tenten menyerang<br />
<i>Guren : Berdasarkan sisa chakraku. Aku hanya bisa menggunakan satu
dua jutsu lagi. Kalau begitu. Aku akan habisi ini dalam sekali langkah.</i><br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4058" style="width: 271px;">
<i><i><img alt="Naga Kristal" class="size-full wp-image-4058" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-017.jpg" title="ns105-017" width="261" /></i></i><br />
<div class="wp-caption-text">
Naga Kristal</div>
</div>
<i></i>Guren membuat naga kristal. Ino terkejut<br />
Shizune : Ino !<br />
Ino : Oh. Pengaturan chakraku…<br />
Kekkai menjadi tidak stabil.<br />
Shizune : Kami gagal ?<br />
Ino : Maaf ?<br />
Shizune : Kekkainya belum hancur. Ayo konsentrasi lagi ! Kita akan kunci sekali lagi.<br />
Guren : Mati kau<br />
Tenten menyerang dengan api dari gulungannya. Pisau kristal hancur
terkena api Tenten. Guren menyerang dengan membabi buta. Saat Lee dan
Tenten kewalahan dengan Guren, Rinji menyerang.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4059" style="width: 271px;">
<img alt="Rinji menyerang" class="size-full wp-image-4059" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-018.jpg" title="ns105-018" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Rinji menyerang</div>
</div>
Lee : Oh. Sial<br />
Naruto : Gama teppo!<br />
Guren : Apa ?<br />
Rinji terhempas akibat jutsu Naruto dan Gamatatsu.<br />
Lee : Naruto<br />
Naruto : Ya.<br />
Gamatatsu : Kami berhasil.<br />
Gamakichi : Memang sudah seharusnya<br />
Naruto : Akhirnya ketemu juga. Pengguna Shoton. !<br />
Guren : Kau !<br />
Guren teringat Yuukimaru<br />
<i>Guren : Apapun yang terjadi, fuin harus pecah<br />
</i><br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4060" style="width: 271px;">
<img alt="Naruto cs muncul" class="size-full wp-image-4060" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-019.jpg" title="ns105-019" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Naruto cs muncul</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4061" style="width: 271px;">
<img alt="Shino menyerang" class="size-full wp-image-4061" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-020.jpg" title="ns105-020" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Shino menyerang</div>
</div>
Naruto : Shino<br />
Shino menyerang dengan kikaichuu. Tiba-tiba air memuncrat dari bawah.<br />
Shizune : Kekkainya<br />
Sanbi mengamuk di dasar danau. Shizune dkk kacau.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4078" style="width: 710px;">
<img alt="Sanbi mengamuk" class="size-full wp-image-4078" height="126" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-0251.jpg" title="ns105-0251" width="700" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Sanbi mengamuk</div>
</div>
*****<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4062" style="width: 271px;">
<img alt="Danau bergejolak" class="size-full wp-image-4062" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-021.jpg" title="ns105-021" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Danau bergejolak</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4069" style="width: 271px;">
<img alt="Kakashi cs" class="size-full wp-image-4069" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-023.jpg" title="ns105-023" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Kakashi cs</div>
</div>
Sai : Senpai..<br />
Kakashi : Hmm ?<br />
Kakashi berhenti melihat Yamato dan Kiba.<br />
Kakashi : Yamato.<br />
Yamato : Sebagaimana yang kau perkirakan, kami menemui musuh pengalihan.
Tapi mereka tak begitu kuat dan lari. Kami berpisah menjadi dua. Aku
mengirim Lee dan Tenten untuk menjaga tim fuin. Bagaimana denganmu<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4070" style="width: 271px;">
<img alt="Yuukimaru melihat puncratan air" class="size-full wp-image-4070" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-024.jpg" title="ns105-024" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Yuukimaru melihat puncratan air</div>
</div>
Kakashi : Gawat. Kami menemukan cara melawan pengguna shoton. Tapi dia kabur.<br />
Yamato : Apa?<br />
Kakashi : Cepat. Kita harus melindungi tim fuin.<br />
Suara Sanbi meraung terdengar hingga tempat Kakashi dkk.<br />
Kakashi : Sial<br />
*****<br />
Yuukimaru melihat puncratan air akibat amukan Sanbi<br />
*****<br />
Shizune : Kami tak sanggup mempertahankan kekkai.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4079" style="width: 530px;">
<img alt="Sanbi" class="size-full wp-image-4079" height="141" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-0291.jpg" title="ns105-0291" width="520" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Sanbi</div>
</div>
Hinata : Besar sekali …<br />
Ino : Apa itu …?<br />
Lee : Oh. Tidak.<br />
Shino : Chakra apa ini ? Inikah Sanbi…!<br />
Naruto : Kekkainya hancur !<br />
*****<br />
Tobi : Senpai. Yang kita cari ada disini.<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4074" style="width: 271px;">
<img alt="Tobi senang" class="size-full wp-image-4074" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-028.jpg" title="ns105-028" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Tobi senang</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4077" style="width: 271px;">
<img alt="Guren dan Rinji akan kabur" class="size-full wp-image-4077" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-031.jpg" title="ns105-031" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Guren dan Rinji akan kabur</div>
</div>
Gamatatsu : Nii chan aku takut<br />
Gamakichi : Gelombang ini. Mengapa kau memanggil kami ditempat berbahaya seperti ini?<br />
Naruto : Ini bukan saatnya bicara seperti itu !<br />
Guren : Tugas kami telah tercapai. kalian telah gagal melakukan fuin pada Sanbi.<br />
Naruto : Kau.. Aku tak akan memaafkan kau.<br />
Guren : Rinji. Kita kembali.<br />
Shino : kau tak akan lolos.<br />
Sanbi mengumpulkan udara di sekitar hidungnya lalu menghembuskan nafas
dari hidung. Udara ini menimbulkan gelombang besar. Guren dan Rinji
terhempas. Tim Konoha juga terhempas. Gelombang tsunami besar mendekat
Yuukimaru namun tingginya tak mencapai tempat Yuukimaru.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4080" style="width: 730px;">
<img alt="tiupan hidung Sanbi" class="size-full wp-image-4080" height="132" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-0321.jpg" title="ns105-0321" width="720" /><br />
<div class="wp-caption-text">
tiupan hidung Sanbi</div>
</div>
*****<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4081" style="width: 271px;">
<img alt="Lee membopong Ino" class="size-full wp-image-4081" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-035.jpg" title="ns105-035" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Lee membopong Ino</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4082" style="width: 271px;">
<img alt="Sanbi mulai tenggelam" class="size-full wp-image-4082" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-036.jpg" title="ns105-036" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Sanbi mulai tenggelam</div>
</div>
Sakura, Tenten, Shizune dan Hinata terdampar. Lee membopong Ino. Sanbi kembali masuk ke dalam danau.<br />
*****<br />
Yuukimaru : Guren san.<br />
<div class="wp-caption alignleft" id="attachment_4084" style="width: 271px;">
<img alt="Sanbi muncul" class="size-full wp-image-4084" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-037.jpg" title="ns105-037" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Sanbi muncul</div>
</div>
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4085" style="width: 271px;">
<img alt="Sanbi akan menghujam Guren" class="size-full wp-image-4085" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-038.jpg" title="ns105-038" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Sanbi akan menghujam Guren</div>
</div>
Yuukimaru melihat Guren terdampar di sebuah pulau.<br />
Yuukimaru terkejut karena Sanbi muncul dan mendekati Guren.<br />
Yuukimaru : Guren san. Menyingkirlah !<br />
*****<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4086" style="width: 271px;">
<img alt="Orochimaru membaca surat kabuto" class="size-full wp-image-4086" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-039.jpg" title="ns105-039" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Orochimaru membaca surat kabuto</div>
</div>
Naruto : Kemana Mereka ?<br />
Shino : Disana !<br />
*****<br />
Sanbi telah dekat dengan Guren. Salah satu ekornya akan menghujam Guren<br />
Yuukimaru : Tidak. Tidak. Hentikan. Jangan !<br />
Saat ekor Sanbi akan menghujam Guren, Yuukimaru mengeluarkan chakra biru ke langit. Sanbi menjadi diam.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4087" style="width: 271px;">
<img alt="Yuukimaru denganchakranya" class="size-full wp-image-4087" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-040.jpg" title="ns105-040" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Yuukimaru denganchakranya</div>
</div>
*****<br />
Orochimaru sedang membaca sebuah surat<br />
<i>Orochimaru : Kabuto… Kelihatannya kau kesulitan mengeluarkan
kekuatan Yuukimaru. Jika kau memaksanya maka ini bukanlah kekuatan
aslinya. Jika ada keinginan kuat dari hatinya… Saat itulah dia akan
mengetahui kekuatan yang sesungguhnya yang bahkan tak ia ketahui bahwa
ia punya.</i><br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4088" style="width: 271px;">
<img alt="Sabi diam" class="size-full wp-image-4088" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-041.jpg" title="ns105-041" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Sabi diam</div>
</div>
*****<br />
Tobi melihat Yuukimaru menghentikan Sanbi.<br />
Tobi : Apakah…?<br />
*****<br />
Shino : Apa itu ?<br />
Naruto : Aku pernah melihatnya sebelumnya… Seperti saat itu…<br />
*****<br />
Guren terbangun dari pingsannya.<br />
<div class="wp-caption alignright" id="attachment_4089" style="width: 271px;">
<img alt="Guren terkejut" class="size-full wp-image-4089" height="150" src="http://agoessnaruto.files.wordpress.com/2009/04/ns105-042.jpg" title="ns105-042" width="261" /><br />
<div class="wp-caption-text">
Guren terkejut</div>
</div>
Ia terkejut melihat Sanbi berada di dekatnya.<br />
Guren : Yuukimaru !</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-36757849758834443042012-09-26T23:44:00.004-07:002012-09-26T23:44:44.964-07:00Naruto Season 4 Hai, ketemu lagi di blog kesayangan anda: Naruto Lover Blog !!!<br />Post kali ini kita akan membahas tentang salah satu manga terkenal: Naruto.<br />Manga yang satu ini memang hebat! sudah dibuat animasi, bahkan sampai season 4(sejauh ini di Indonesia)!<br />Komikus yang membuatnya tentu saja jenius, cerita yang dibuatnya sangat menarik, terutama untuk remaja.<br />Mereka rela meluangkan waktu 1 jam untuk menonton animasinya dan menabung Rp 12.000,- untuk membeli komiknya.<br />Nah, aku juga penggemarnya sih, aku sering nonton animasinya dan baca komiknya.<br />Tapi, di season 4 animasinya itu ternyata jelek! Baik karakternya maupun ceritanya.<br /><br /><br />Semua bermula ketika sebuah stasiun TV menampilkan iklan season 4 Naruto.<br />Saat itu tentu aku merasa exited,dan berteriak-teriak: season 4!!! season 4!!! yeyeye!!<br />Namun kegembiraan itu memudar kayak cawet luntur di mesin cuci.<br />Setelah season 4-nya mulai.. cih! Ternyata ceritanya tambahaaan semua.<br />Agak menyimpang dari cerita utama. Jadi setiap episode menampilkan Naruto dengan misi-misi barunya yang aneh.<br />Salah satunya yang bisa kuingat adalah misi menangkap monster laut yang menculik kapal berisi uang.<br />Namun setelah diselidiki ternyata monster itu adalah seorang gadis yang setengah duyung setengah idiot.<br />Duyung itu merupakan percobaan Orochimaru untuk membuat ikan bakar rasa mak nyus, tapi gagal.<br />klimaksnya, si pengendali duyung itu ternyata duyung juga, tapi asli imbisil.<br />Kemudian dia memanggil "bocah laut". Bukan, bukan duyung moron tapi seperti air laut hidup yang tidak bisa mati.<br />Bocah Laut itu kemudian mati karena kepanasan disembur api. Tamat.<br /><br /><br />Demikianlah
salah satu ceritanya. Aneh memang, karena yang bercerita juga aneh
(maksude caveman). Kalo gak percaya lihat aja ndiri. <br />Bahkan saking seringnya lihat cerita tambahan itu, aku jadi tahu pola ceritanya.<br />Pola ceritanya seperti ini:<br /><br /><br />Pada suatu hari Naruto dipanggil Hokage, dia diberi misi dan ditemani oleh beberapa teman ninjanya.<br />Biasanya misi2 itu berhubungan dengan percobaan Orochimaru yang gagal.<br />Nah, di tengah-tengah misi tsb, ada beberapa ninja jahat yang mengintai, biasanya 3 ekor.<br />Cecunguk tersebut kelihatannya bukan buatan sang komikus jenius karena bentuknya sangat jelek!!<br />Biasanya bibirnya tebal, dagunya kotak, pupilnya hitam polos, pokoknya so smartass!!<br />Klimaksnya pasti cecunguk smartass tersebut mengaku pernah kontak dengan si Orochimaru dan membantu percobaannya.<br /><br /><br /><br />Ah, kalau aku jadi tim animasinya, aku kasih ide cerita yang menarik seperti ini:<br />Pada suatu hari Naruto dipanggil Hokage (de javu). dia diberi misi ditemani si klien sendiri.<br />Pada saat perjalanan Naruto diculik si klien!! Dia dibawa ke mabes Orochi.<br />Dia dibius dan jadi kelinci percobaan! Disuntik-suntik dan diberi radiasi sinar gamma!!<br />setelah diuji sedemikian rupa, Naruto marah! Dia jadi lebih besar, lebih kuat, dan lebih hijau!!<br />Naruto telah menjadi Narutohulk!! Kemudian dia membunuh Orochi.<br />Orochi pun mati dalam amarah karena gagal membuat bistik musang ekor sembilan mak nyus.<br />Dan sekali lagi dia gagal memuaskan Pak Bondan Winarno.<br />Tamat.<br /><br /><br />Nah, cukup kreatif untuk membuatku dipecat dari tim kreatif animasi Naruto.<br />Yeah, ternyata membuat suatu cerita yang menarik itu sangat susah. Contohnya seperti paragraf di atas, sangat ancur.<br />Eh, lagipula cerita tambahannya nggak begitu parah kok. Ada beberapa yang keluar dari pola cerita.<br />Dan deskripsi saya tentang cerita tambahan di atas juga berlebihan. Saya nggak menganjurkan anda untuk tidak menontonnya.<br />Pisss broooo!!!! (takut ntar pulang dari warnet dikeroyok narutomania).<br /><br /><br />Dah, segitu aja post-ku. Benar-benar kritik pedas yang tidak membangun.<br />Satu
lagi pesan saya: jangan dianggap serius!! Saya nggak menganjurkan
kalian untuk membencinya juga.Tetep nonton bagi yang suka, siapa tahu
menghibur juga.<br /> <br /><br />Salam manis,<br />Chibi LoverAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-86628900921744456782012-09-26T23:41:00.002-07:002012-09-26T23:41:23.313-07:00Naruto Session 3 Lebih Mantap Nih..
<br />
<div id="newsBody">
<img align="left" alt="Naruto Session 3 Lebih Mantap Nih.." class="large" id="ctl00_ContentPlaceHolder1_imgNews" src="http://www.wikimu.com/Common/NewsImage.ashx?id=4782" style="border-width: 0px;" />
<span id="ctl00_ContentPlaceHolder1_lblNews">Awalnya saya <em>sih </em>tidak begitu memperhatikan serial yang diwarnai dengan jurus ninja-ninjanya ini <em>loh</em>,
tetapi karena penayangan serial Naruto di Global TV ini hampir setiap
hari dan jam tayangannya pun sekitar jam enam sore ke atas dan
berturut-turut lagi, malah jadi ketagihan nonton.<br />
Kegandrungan ini bermula saat menemani anak saya sambil makan malam di depan pesawat televisi, mau <em>gak </em>mau mata ini ikut melihat dan mengikuti jalan ceritanya (kayak terhipnotis aja <em>deh...</em>). Akhirnya saya jadi ikutan duduk manis bersama anak lelaki saya menonton serial Naruto bersama-sama. <br />
Walaupun terkadang saya tidak mengikuti jalan ceritanya dari awal tetapi rasanya tetap aja seru dan <em>nyambung deh</em>. Apalagi anak saya hafal <em>banget </em>sama Naruto dan teman-temannya itu<em><strong>.</strong>"</em>Itu
sasuke ma...nah kalau yang suka ngemil itu....bla..bla...". Celetukan
dan komentarnya itu yang akhirnya membuat saya mengerti tokoh-tokoh yang
ada di serial ini.<br />
<em>Ehhh</em>, sekarang ini apabila waktu sudah menunjukkan pukul enam petang maka saya pun ikutan <em>nimbrung </em>di depan TV bareng anakku. Saya sampai tidak beranjak sebelum cerita seru Naruto berakhir. <em>Yup</em>, hitung-hitung sekalian menemani anak nonton <em>gitu</em>.</span>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-28596264708848706872012-09-26T23:25:00.001-07:002012-09-26T23:25:11.245-07:00Cerita Naruto Season 2<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="" class="rg_hi uh_hi" data-height="194" data-width="259" height="194" id="rg_hi" src="https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcT_0lojPlzHXOzPNtvKlWyPDtaaHjmGoThic9omnV7mEYBcsziAzQ" style="height: 194px; width: 259px;" width="259" /></div>
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<br />
<br />
<div style="color: orange; text-align: center;">
<b> NARUTO SEASON 2</b></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
Bersamamu adalah saat yang paling menyenangkan dalam hidupku..<br />
<br />
Bersamamu...cinta pertamaku<br />
<br />
" Lihat...Lihat...aku baru saja mencoba resep baru?" Seru Sakura dari
dapur rumahnya. Hari ini adalah hari libur musim panas. Kedua orang tua
Sakura sedang ada diluar kota (sok sibuk), Jadi Sasuke menemani Sakura
dirumahnya. Biasa main kerumah tetangga.<br />
<br />
Mendengar suara nyaring khas Sakura dari dapur, Sasuke langsung
menghampirinya. Dilihatnya Sakura sedang memasukan seloyang kue ke dalam
oven.<br />
<br />
" Kau buat apa?" Tanyanya datar.<br />
<br />
" Cake Pelangi!" Seru Sakura dengan semangatnya yang seperti biasa.<br />
<br />
" Kenapa warnanya aneh begitu?" Tanya Sasuke polos tapi sadis, ketika melihat corak warna kue Sakura yang warna-warni.<br />
<br />
" Dasar Bodoh...!" Sakura memukul kepala Sasuke dengan serbet yang ada
ditangannya. " Namanya saja cake pelangi! Pastinya warnanya warna-warni
Sasuke-kun!" Teriak Sakura sambil berkacak pinggang.<br />
<br />
" Oh...beracun tidak?" Kata-kata Sasuke berbuah manis yaitu tatapan horor dari Sakura.<br />
<br />
" Maaf aku hanya bercanda...!" Sasuke merajuk, menghilangkan aura menakutkan dari Sakura.<br />
<br />
Candle light dinner yang romantis dihari Kasih Sayang?<br />
<br />
Saat yang menyenangkan tidak ya...?<br />
<br />
Valentine. Dengan siapa kalian akan merayakannya? Pasti dengan orang yang kalian cintai dan kau sayangi kan?<br />
<br />
Hal ini sama seperti Sakura. Tanggal 14 Februari tahun itu mungkin akan
menjadi Valentine paling indah dalam hidupnya. Bagaimana tidak? Dengan
alasan untuk merayakan Valentine dengan sahabat tersayang, Sasuke
mengundang Sakura makan malam alias candle light dinner disebuah
restoran Eropa. 'Wah...pasti akan tercipta saat-saat romantis nanti,
atau jangan-jangan Sasuke-kun akan menyatakan perasaan yang terpendam
selama ini padaku!' setidaknya itulah suara hati Sakura.<br />
<br />
Sakura mulai mempersiapkan dirinya. Mulai dari perawatan tubuh di salon
yang mahal sampai persiapan mental dari ibunya rela ia lakukan demi
pujaan hatinya itu. Tinggal berpakaian, semua persiapan akan selesai.<br />
<br />
Lima belas menit sesuai dengan perjanjiannya dengan Sasuke, Sakura telah
siap. Hari ini terlihat cerah walaupun malam hari, tidak ada hujan
salju apalagi badai. Sepertinya alam pun sudah merestui Sakura dan
Sasuke untuk pergi makan malam.<br />
<br />
Tok...tok...<br />
<br />
Suara ketukan pintu yang dari setadi dutunggu Sakura pun terdengar juga.
Dibukanya pintu itu. Dan muncullah sesosok pria yang kali ini...dengan
tuxedo hitam yang dipakai rapi. Sakura langsung terperangah ketika
melihat sosok itu. Sasuke tampan sekali.<br />
<br />
Rasanya Sakura langsung mau mimisan ketika melihat Sasuke. Memang dia itu cowok bening.<br />
<br />
" Are you ready?" tanyanya dengan senyuman mengarah ke Sakura. Sakura
hanya menganguk kecil dan membalas uluran tangan Sasuke. Memasuki mobil
sedan hitam milik Sasuke dan pergi menuju tempat yang telah dijanjikan
sebelumnya<br />
<br />
Disebuah restoran Eropa...<br />
<br />
Sasuke's POV.<br />
<br />
Tuhan, hari ini ia terlihat sungguh cantik. Aku tak ingin melepaskannya. Tuhan tolong bantu aku.<br />
<br />
" Sasuke-kun kau baik-baik saja kan?" Pertanyaan Sakura langsung
menyadarkanku dari semua lamunanku. Atau lebih tepat dibilang dari
doaku.<br />
<br />
" Aku baik-baik saja, aku hanya sedikit terkejut." Setidaknya itulah
yang keluar dari bibirku. Kenapa aku harus pusing-pusing memikirkan hal
itu. Itu kan urusan nanti. Yang lebih penting sekarang adalah aku harus
membuat Sakura bahagia.<br />
<br />
" Tekejut?" Sakura nampak bingung. Tuhan...makhlukmu ini benar-benar indah! Ingin aku memilikinya.<br />
<br />
" Ya...terkejut karena sahabat kecilku yang beberapa tahun lalu, memakai
pita merah di kepalanya dan malu-malu ketika menjabat tanganku. Kini
telah menjelma menjadi seorang perempuan berusia 17 tahun yang sungguh
menawan!" Pujian pertamaku telah berhasil memunculkan semburat merah di
pipinya yang ranum itu. Ingin rasanya aku mencium pipinya itu.<br />
<br />
" Ka...kau masih ingat tentang hal itu Sasuke-kun?" Tanyanya gugup.<br />
<br />
" Tentu saja masih ingat! Bagaimana aku bisa lupa. Kau tahu Sakura, hari
ini kau cantik sekali!" Kucapkan kembali pujian yang sebenarnya
merupakan pujian basi yang selalu di pakai semua laki-laki kepada
perempuan yang mereka sukai.<br />
<br />
" Bukannya aku memang selalu terlihat cantik.?" Kali ini wajahnya
terlihat bosan. Tapi aku tahu ekspresi itu ia gunakan untuk menutupi
merah dipipinya. Dasar perempuan...pandai menutupi keadaan.<br />
<br />
" Biasanya kecantikkanmu itu tertutupi oleh sikapmu yang terlihat cuek.
Tapi kali ini sepertinya kau tidak seperti itu. Atau jangan-jangan kau
sudah mendapatkan latihan khusus untuk menghilangkan sikapmu yang cuek
dari ibumu yang feminim itu?" Semoga tebakanku benar...<br />
<br />
" Enak saja, kenapa kau bisa berfikir seperti itu?" Sepertinya memang
tebakan ku benar, kalau kalian bisa melihat tingkahnya ketika
memalingkan wajahnya yang sudah semerah tomat itu.<br />
<br />
Tuhan, kalau bisa aku ingin Kau menghentikan waktu. Karena aku tidak ingin saat-saat ini cepat berakhir...<br />
<br />
End Sasuke's POV<br />
<br />
Kau selalu saja pandai menggodaku Sasuke-kun...<br />
<br />
Aku tak ingin semua ini cepat berakhir...<br />
<br />
Di depan kediaman Haruno...<br />
<br />
" Terima kasih atas semuanya Sasuke-kun, aku sangat senang!" Sakura
tersenyum. Ia sangat bahagia dengan semua yan telah diberikan Sasuke
malam ini.<br />
<br />
" Sama-sama...syukurlah kau menyukainya. Aku juga ikut senang!" Senyum
Sasuke malam itu aneh..setidaknya itulah anggapan Sakura. Kilatan jahil
yang biasanya telihat tidak muncul. Dan berganti menjadi sedih.
Ya..mata onyxnya redup.<br />
<br />
" Kau baik-baik saja kan?" Tanya Sakura khawatir sambil memegang lengan Sasuke.<br />
<br />
" Maaf Sakura tapi aku harus mengatakan ini..."<br />
<br />
Kata-kata yang tidak pernah kubayangkan sebelumnya...<br />
<br />
Entah kenapa keluar dari bibirmu...<br />
<br />
Aku tak mau mendengarnya!<br />
<br />
" Inggris? " seiring dengan keluar nya kata itu, keluarlah juga air mata dari kedua mata emerald Sakura.<br />
<br />
"Aku harus tinggal dan menetap disana. Aku mendapatkan beasiswa untuk
meneruskan sekolah perguruan tinggi disana. Maafkan aku Sakura..."
Sasuke berkata lirih. Entah kenapa muncul rasa penyesalan dalam dirinya
ketika mengatakan hal ini.<br />
<br />
" Kenapa begitu mendadak Sasuke-kun?" Tanya Sakura, ia sudah tidak dapat
membendung lagi tangisannya. Bayangkan saja jika harus berpisah dengan
sahabat sekaligus cinta pertama kalian. Pasti sakit rasanya.<br />
<br />
" Maafkan aku Sakura, tapi besok aku harus segera pergi. Sebenarnya aku
sudah mendapat kabar ini sejak sebulan yang lalu. Tapi aku bingung
bagaimana cara menyampaikannya padamu. Maka dari itu aku merencanakan
semua ini. Acara makan malam yang mungkin menjadi saat-saat terakhir
dari kebersamaan kita..." Sasuke merasa dirinya adalah laki-laki
terbodoh sedunia karena ia tidak jujur pada Sakura.<br />
<br />
" Lalu kalau kau pergi siapa yang akan...me...nemani ku,
mendengarkanku...?" Sakura berkata sambil terisak. Sasuke segera menarik
tubuh Sakura kedalam rengkuhannya, mencoba menenangkan Sakura. Ia
sendiri berusaha untuk tetap kuat, bagaimana pun juga kuliah di luar
negeri adalah cita-citanya sejak dulu, dan Sakura tahu akan hal itu. Ia
harus memilih antara kesempatan yang mungkin hanya akan datang sekali
seumur hidupnya atau Sakura, sahabat sekaligus cinta pertamanya. Dan ia
telah memilih...<br />
<br />
" Ini adalah pilihanku Sakura, kumohon mengertilah..." Sasuke melepaskan
pelukanya dan berusaha membuat Sakura tidak terlalu hanyut dalam
kesedihan.<br />
<br />
Tapi bukannya senyuman yang terlihat di wajah Sakura, tapi justru kemarahan. Ya..kemarahan yang tak pernah Sasuke harapkan.<br />
<br />
" Kau pembohong! Kau telah berjanji untuk selalu ada disisiku kan,
Sasuke-kun?" Sakura berkata lirih, namun sukses mengenai hati Sasuke. "
Aku benci padamu" Tiga kata yang sungguh tidak pernah diharapkan
Sasuke, kali ini benar-benar keluar dari bibir Sakura, diikuti dengan
suara pintu rumah yang ditutup dengan kasarnya.<br />
<br />
Saat itu aku merasa kau adalah orang yang paling jahat di muka bumi ini...<br />
<br />
Kenapa...?<br />
<br />
Kenapa kau meninggalkanku?<br />
<br />
Sakura's POV<br />
<br />
" Saku...Sakura..." panggil ibuku sambil mengetuk pintu kamarku. Aku
yang baru bangun tidur, berusaha menyesuaikan diri dengan cahaya
matahari yang memasuki kamarku lewat jendela yang ternyata kemarin lupa
kututup, untung saja tidak ada pencuri yang masuk.<br />
<br />
Mataku sembab akibat menangis semalaman. Luka di hatiku akibat kata-kata
dari Sasuke-kun sepertinya belum sembuh. Aku benar-benar membencinya
sekarang, aku benci pada pembohong.<br />
<br />
" Saku, didepan ada Sasuke-kun! Ia ingin mengucapkan salam perpisahannya padamu...ayo keluarlah" Bujuk ibuku.<br />
<br />
" Tidak bu! Saku tidak mau menemuinya!" Jawabku. Tak terasa air mata
telah mengalir dari kedua mata emeraldku. Kenapa aku tidak bisa
membencinya?<br />
<br />
" Ayolah Sakura..ini semua bukan salah Sasuke-kun!" Sepertinya ibu sudah tahu tentang kejadian kemarin.<br />
<br />
" Tidak bu! Aku tidak akan menemuinya!" Tolak ku lagi dan kali ini sedikit berteriak sehingga isakanku sedikit terdengar.<br />
<br />
" Terserah kau sajalah! Tapi jangan menyesal!" Ibuku akhirnya sudah
berhenti membujukku, dan meninggalkan kamarku untuk menemui Sasuke-kun.<br />
<br />
Aku terduduk diatas tempat tidurku. Menekuk kedua kakiku, dan menenggelamkan kepalaku di kedua lututku. Menangis sejadi-jadinya.<br />
<br />
End Sakura's POV<br />
<br />
Disaat itulah terdengar suara seperti sesuatu yang dilempar kearah jendela kamar Sakura<br />
<br />
Sakura segera menaikan kepalanya dan menghapus air matanya dan menemukan
sebuah surat berwarna biru langit tergeletak dilantai kamarnya. Sakura
berjalan ke arah jendela, mencoba mencari siapa yang telah melempar
surat itu. Tapi hasilnya nihil...tidak ada siapa-siapa disana.<br />
<br />
Diambilnya surat itu dan ia benar-benar terperangah. Di sudut sebelah kanan surat itu terdapat lambang Uchiha.<br />
<br />
Untuk : Saku-chan, Bungaku<br />
<br />
Terima kasih karena telah bersedia membaca surat dari seorang pembohong sepertiku, Sakura...<br />
<br />
Maafkan atas segala kesalahanku, ketidak jujuranku, dan segala kekuranganku sehingga kau membenciku...<br />
<br />
Tapi ini adalah keputusan ku, aku memilih keputusan ini karena aku ingin karir ku cemerlang sesuai dengan cita-citaku...<br />
<br />
Kau tahu kan itu kan Sakura?<br />
<br />
Aku memilih untuk sekolah di Inggris bukan semata-mata tanpa pemikiran yang telah siap dengan segala resiko yang akan kuterima.<br />
<br />
Dan inilah resiko yang harus kuhadapi..yaitu dibenci olehmu...<br />
<br />
Dibenci oleh orang yang kusayangi...<br />
<br />
Semua kata-katamu memang benar Sakura... Aku ini seorang pembohong!<br />
<br />
Tapi satu hal yang harus kau ketahui Sakura...<br />
<br />
Aku memang seorang pembohong...Tapi aku tidak bisa membohongi perasaanku sendiri..<br />
<br />
Perasaan yang selama ini kupendam...<br />
<br />
Yang menjadi alasan mengapa aku tidak pernah menjalani hubungan spesial dengan seorang perempuan.<br />
<br />
Karena aku mencintaimu..<br />
<br />
Aku tahu ini seharusnya tidak terjadi. Karena akan menodai persahabatan kita...<br />
<br />
Tapi seperti yang kubilang tadi...aku tidak bisa membohongi diriku sendiri..<br />
<br />
Maka dari itu aku memilih untuk diam dan memendam perasaan ini...<br />
<br />
Dan aku ikhlas jika harus dibenci olehmu...<br />
<br />
Aku tidak akan balas membencimu Sakura...<br />
<br />
Karena sedalam apapun kau melukaiku...<br />
<br />
Aku tak akan pernah bisa membencimu...<br />
<br />
Maafkan aku Sakura, aku ingin sekali menemuimu...<br />
<br />
Tapi aku sadar, kau takkan mau menemui pembohong sepertiku<br />
<br />
Maka dari itu aku menulis surat ini...<br />
<br />
Terima kasih atas kebaikan yang telah kau berikan pada sahabatmu ini, Sakura...<br />
<br />
Semoga kau bahagia...<br />
<br />
Selamat tinggal...Bungaku...<br />
<br />
Sahabatmu<br />
<br />
Uchiha Sasuke<br />
<br />
Digenggamnya erat surat itu. Ditempelkannya surat itu didanya. Ia
benar-benar mengutuk atas dirinya sendiri yang telah melukai hati
Sasuke. Kenapa menjadi seperti ini?<br />
<br />
Cintanya bukanlah cinta yang bertepuk sebelah tangan. Mereka sama-sama saling mencintai...<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
" Kau belum terlambat Sakura!" Ucapnya dan segera berganti pakaian. Menemui cinta pertamanya... </div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1164630867100998082.post-58723032152290316452012-09-26T08:13:00.002-07:002012-09-26T08:13:29.631-07:00Cerita Naruto Season 1
<div class="post-header">
</div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuAmTn_YRJsihA54YdHequaIprZHscL-GFwR727kUkpK8BDkrRlWDaLRBoQLl7nKtzVyT7i9YH8ew28yDvUK_-BIbKvqitJoymdwEK-S-3lh-JsBFVlwmQnnU0wM0seBoZHK4Pz701Up8/s1600/Naruto-Uzumaki-uzumaki-naruto-964976_692_659.jpg"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5493973322020274146" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuAmTn_YRJsihA54YdHequaIprZHscL-GFwR727kUkpK8BDkrRlWDaLRBoQLl7nKtzVyT7i9YH8ew28yDvUK_-BIbKvqitJoymdwEK-S-3lh-JsBFVlwmQnnU0wM0seBoZHK4Pz701Up8/s320/Naruto-Uzumaki-uzumaki-naruto-964976_692_659.jpg" style="display: block; height: 305px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br /><div align="center">
<span style="font-size: 180%;"><span style="color: #ff6600;">NARUTO</span></span></div>
Tiga
belas tahun sebelum cerita ini dimulai, seekor monster rubah ekor
sembilan bernama Kyuubi menyerang Konoha, sebuah desa shinobi yang
terletak di negara Api. Kekacauan terjadi di desa Konoha dan korban
banyak berjatuhan....akhirnya ada seseorang yang berhasil menyegel
Kyuubi itu ke tubuh Naruto, seseorang yang berhasil menyegel siluman
rubah ekor itu dikenal sebagai Yondaime Hokage,Hokage ke 4 atau Namikaze
Minato yang tidak lain adalah ayah dari Naruto. Begitu kuatnya Kyuubi
sehingga penyegelan itu harus dibayar dengan kematian Yondaime Hokage
sendiri.<br />
<strong>Awal Cerita</strong><br />
Tiga belas tahun
kemudian, tersebutlah seorang remaja bernama Naruto Uzumaki yang sering
membuat onar di desa Konoha. Naruto melakukan hal itu karena
menginginkan perhatian dari penduduk desa yang menjauhinya karena rubah
di tubuhnya. Naruto kemudian di tipu oleh seorang pengkhianat untuk
mencuri gulungan rahasia dari Hokage ke 3 (Sarutobi Hokage), Naruto yang
polos melakukan hal tersebut dan berhasil mencuri serta mempelajari
jurus seribu bayangan. Setelah tahu bahwa dia dimanfaatkan Naruto
menolak memberikan gulungan tersebut. Naruto kemudian ditolong oleh guru
Iruka yang merupakan guru favorit Naruto. Dialah orang yang pertama
kali mengakui keberadaan Naruto, karena dulu guru Iruka pernah mengalami
hal yang sama yaitu hidup tanpa orang tua, dan selalu diselimuti
kesendirian.<br /><strong>Haku dan Zabuz</strong><strong>a</strong><br />
Naruto
kemudian lulus menjadi genin, dan satu team dengan Sasuke dan Sakura.
Team mereka disebut Team 7 yang diketuai oleh Kakashi. Saat menjalankan
tes dengan Kakashi, Naruto, Sasuke dan Sakura nyaris tidak lulus, karena
melihat kekompakan team antara Naruto dan Sasuke maka Kakashipun
meluluskan mereka, Dengan alasan yang pernah pernah dikatakan temannya
Obito dari klan Uchiha, yaitu "orang yang tidak taat akan peraturan
adalah sampah tapi orang yang membiarkan temannya menderita lebih hina
dari pada sampah!!" Misi Naruto dan yang lain dimulai, yaitu mengawal
seorang penduduk negeri Air. Naruto, Sakura, Sasuke dan Kakashi
berhadapan dengan dua ninja kuat pelarian dari negeri kabut yaitu Haku
dan Zabuza yang dikirim oleh seorang gangster kaya raya untuk
menghentikan pembangunan jembatan oleh penduduk negeri air yang miskin.
Pertarungan sengit terjadi, Haku hendak menyerang Naruto tetapi malah
terkena Sasuke yang melindungi Naruto. Mengira Sasuke tewas Naruto marah
serta chakra Kyuubi pun terlepas membuat Haku kewalahan. Kakashi yang
hendak menghabisi Zabuza dengan jurus raikiri mengenai Haku yang
melindungi Zabuza. Karena terharu atas pengorbanan Haku dan merasa
dikhianati oleh pihak gangster yang malah mencoba membunuhnya, Zabuza
pun mengamuk dan membunuh ketua gangster dengan kunai kecil di mulutnya.
Akhir pertarungan Zabuza tewas disamping Haku. Penduduk negeri air pun
menamai jembatan baru itu dengan nama jembatan Naruto sebagai tanda
terima kasih dan penghargaan kepada Naruto yang telah membangkitkan
semangat penduduk negeri Air.<br /><strong>Pembukaan Ujian Chun</strong><strong>in</strong><br />
Hokage
3 memanggil para Jounin Konoha untuk mendiskusikan mengenai ujian
chunin antara Konoha dan Sunagakure. Para Jonin sepakat untuk mengadakan
ujian dan mengirim ninja - ninja pilihan mereka. Saat pendaftaran ujian
Naruto, Sasuke dan Sakura bertemu dengan banyak saingan baru yang kuat
antara lain, Gaara, Kankurou, Temari, Rock Lee, Neji Hyuga dan lain -
lain. Ujian awal dimulai dengan tes tertulis, berkat Naruto sebagian
besar peserta dapat lulus. Ujian kedua berupa pencarian gulungan di
hutan. Diluar dugaan, Naruto, Sasuke dan Sakura diserang oleh salah satu
sannin legendaris Orochimaru yang menyamar menjadi peserta. Orochimaru
menandai Sasuke sebagai calon pengikutnya. Naruto dan yang lainya
berhasil lolos berkat Kabuto yang banyak memberi petunjuk pada Naruto,
Sasuke dan Sakura. Sementara itu, Kiba, Hinata dan Shino menyaksikan
kehebatan Gaara yang mengerikan, babak ketiga dimulai ! Babak ketiga
dimulai, Kabuto tiba - tiba mengundurkan diri membuat Naruto keheranan.
Pertarungan sengit dimulai antara Sakura versus Ino, Neji versus Hinata,
Naruto versus Kiba, Garaa versus Rock Lee dan lain - lain. Pertarungan
demi pertarungan berakhir dengan mengharukan, Naruto yang melihat
kekejaman Neji saat melawan Hinata, dan hinata berjanji untuk
mengalahkan Neji. Pertarungan Lee melawan Garaa adalah yang paling
sengit dimana Lee terpaksa menggunakan serangan pamungkasnya ura renge,
membuat Garaa terdesak dan nyaris gelap mata membunuh Lee apabila guru
Guy tidak datang tepat waktu untuk menghentikannya. Sementara itu
Kakashi memberikan pembatas segel yang diberikan Orochimaru pada Sasuke.
Kakashi nyaris bertarung dengan Orochimaru yang tiba - tiba muncul.
Disini juga terungkap bahwa Kabuto adalah mata - mata Orochimaru. Babak
ketiga usai...<br /><strong>Jiraiya, Sang Sannin Katak</strong><br />
Hokage
3 memberikan masa istirahat dan latihan untuk para peserta selama 3
bulan sebelum babak ke-4 dimulai. Naruto pun dilatih oleh guru pribadi
Konohamaru untuk latihan berjalan di atas air. Sedangkan Kakashi melatih
Sasuke. Naruto yang menjalani latihan dengan guru barunya ini bertemu
dengan seorang pertapa aneh yang mengaku bernama Jiraiya sang sannin
katak. Jiraiya lalu membuka segel dari Orochimaru saat babak kedua.
Naruto lalu memaksa Jiraiya untuk mengajarinya jurus baru karena
menganggap Jiraiya telah mengganggu latihannya. Jiraiya mengajarkan
jurus pemanggilan. Semula Naruto hanya dapat memanggil seekor berudu
merah kecil, setelah Jiraiya melemparkannya ke tebing, Naruto berhasil
memanggil Gamabunta. Jiraiya tertarik pada sifat Naruto yang penuh tekad
dan pantang menyerah menjinakkan Gamabunta.<br /><strong>Bulan Sabit Merah</strong><br />
Sepulang
latihan, karena kelelahan Naruto dibawa Gamabunta ke rumah sakit. Di
rumah sakit, Naruto mendapat kunjungan dari Shikamaru. Mereka berdua
lalu mendapati Garaa mencoba membunuh Lee yang sedang tidur. Saat guru
Guy muncul Garaa ketakutan dan pergi. Garaa pergi memata - matai latihan
Sasuke dan Kakashi, Ia ketahuan oleh Kakashi. Gaara memutuskan untuk
pergi. Malamnya Ia membunuh shinobi negeri bunyi yang mencoba
membunuhnya di bawah bulan sabit merah.<br /><strong>Babak ke-4</strong><br />
Babak
keempat dimulai. Naruto akhirnya bertarung melawan Neji yang kuat,
dengan tekad dan kecerdikannya Naruto pun dapat mengalahkan Neji serta
memenuhi sumpahnya pada Hinata yang kebetulan menyaksikan pertarungan
itu. Shikamaru mengalahkan Temari dengan kecerdikannya, tetapi malah
menyerah diakhir perttandingan padahal ia bisa menang. Kankorou
mengundurkan diri membuat Shino kesal. Pertarungan Sasuke dan Garaa
memakan waktu paling lama, karena Sasuke terlambat datang bersama
Kakashi. Garaa di desak oleh Sasuke hingga terpaksa bersembunyi di dalam
perisai pasir dan hendak mengeluarkan Ichibi. Sasuke melancarkan
serangan Chidori membuat perisai pasir hancur dan Garaa terluka untuk
yang pertama kalinya. Ichibi nyaris keluar, semua kacau saat terdengar
ledakan di gerbang Konoha, Kazekage menyerang Hokage 3 dan para ninja
negeri pasir dan bunyi bergerak menyerang, Konoha dalam bahaya ...<br /><strong>Penghancuran Konoha</strong><br />
Garaa
yang terluka dibawa lari oleh Kankorou dan Temari ke hutan, sementara
Sasuke mengejar mereka. Para penonton tertidur karena terkena serangan
ilusi dari Kabuto yang menyamar sebagai anggota ANBU. Hanya beberapa
ninja yang tidak terpengaruh, antara lain Kakashi, Guy, Sakura dan
Shino. Naruto yang terkena dibangunkan oleh Sakura, sementara Shikamaru
pura - pura pingsan pun dibangunkan. Shikamaru, Sakura dan Naruto
mengejar Sasuke dibantu oleh pakkun. Kazekage ternyata adalah Orochimaru
yang menyamar, Hokage 3 pun memulai pertarungan sengitnya dengan
Orochimaru yang memanggil Hokage 1 dan Hokage 2 dengan jurus terlarang
untuk membunuh Hokage 3. Kankorou bertarung dengan Shino yang muncul
tiba - tiba, keduanya draw. Sasuke mengalahkan Temari lalu mengejar
Garaa. Sasuke nyaris terbunuh oleh Garaa. Untungnya, Naruto dan Sakura
tiba. Shikamaru melawan para ninja bunyi tetapi kehabisan cakra. Dia
ditolong oleh Asuma disaat kritis. Garaa menyerang Sakura, membuat
Naruto yang semula ketakutan pada Garaa menjadi marah. Sasuke yang sudah
lemah tidak dapat menolong Naruto. Garaa berubah menjadi Shukaku.
Naruto hendak memanggil kamabunta, tetapi malah kamagichi yang keluar.
Katak kecil putra kamabunta. Naruto berhasil memanggil kamabunta dengan
cakra rubah ekor sembilannya. Pertarungan sengit terjadi, Naruto dan
kamabunta menang melawan Garaa. Sementara di Konoha, Hokage 3
menggunakan jurus mematikan yang mengharuskan penggunanya mengorbankan
nyawa untuk menghisap nyawa Orochimaru. Malangnya, Orochimaru lolos dan
hanya roh kedua tangannya yang terhisap. Pertempuran berakhir dengan
mundurnya musuh dan kematian Hokage 3.<br /><strong>Kunjungan Tak Terduga</strong><br />
Seusai
pemakaman Hokage 3, dua sosok menyaksikan Konoha yang sudah porak -
poranda dari kejauhan. Mereka adalah anggota Akatsuki yang dapat
diartikan sebagai fajar dan juga bisa menjadi artinya kiamat, tergantung
penulisannya dengan kanji. Kakashi mendapatkan informasi mengenai
organisasi akatsuki dari Jiraiya. Sasuke diundang oleh Kakashi untuk
minum di sebuah kedai, dimana di kedai tersebut dua anggota akatsuki
tadi sedang istirahat. Kurenai dan Asuma tiba, mereka mengikuti dua
anggota akatsuki tadi. Kurenai dan Asuma kaget saat mengetahui bahwa
salah satu dari mereka adalah Itachi Uchiha. Seorang clan Uchiha yang
membantai seluruh anggota clannya serta merupakan kakak kandung Sasuke
yang ingin Sasuke bunuh. Itachi ditemani oleh seorang pengkhianat dari
negeri kabut, Kisame Hoshigaki. Juga senior dari Zabuza. Asuma dan
Kurenai nyaris kalah hingga Kakashi tiba. Pertarungan Kakashi dan itachi
dimenangkan Itachi. Kakashi terluka mental karena jurus ilusi Itachi.
Guy tiba dan membuat Itachi serta Kisame kabur.<br /><strong>Sasuke dan Itachi</strong><strong><br /></strong><br />
Para
penasehat Konoha menemui Jiraiya dan memintanya untuk menjadi Hokage
ke-5. Jiraiya menolak dengan alasan masih ada satu sannin lagi yang
lebih baik daripada dirinya dan Orochimaru dan ahli dalam bidang medis.
jiraiya mengajak Naruto mencari sannin ketiga tersebut. Kakashi yang
terluka akibat serangan Itachi dirawat di rumah sakit. Sasuke yang
datang menjeguk tanpa sengaja mendengar percakapan para jonin mengenai
Itachi yang datang ke Konoha mencari Naruto. sasuke dengan amarah
mencari Itachi. Naruto bertemu dengan Itachi dan Kisame di hotel saat
Jiraiya sedang pergi bersama gadis yang sudah dihipnotis oleh Itachi.
Sasuke tiba tepat waktu, tetapi Itachi terlalu kuat untuk Sasuke. Itachi
menghajar Sasuke hingga babak belur. Naruto yang mencoba menolong
cakranya diserap pedang milik Kisame. Naruto nyaris ditebas, untungnya
Jiraiya tiba tepat waktu. Itachi dan Kisame melarikan diri karena merasa
tidak dapat menandingi Jiraiya. Guy tiba sesaat kemudian dan slah
menendang Jiraiya. Sasuke yang terluka parah dibawa kembali ke Konoha
oleh Guy, sementara Naruto dan Jiraiya meneruskan mencari sannin ketiga.<br /><strong>Pertemuan dengan Tsunade</strong><br />
Jiraiya
menjelaskan pada Naruto mengenai bahayanya Akatsuki lalu mengajarkan
Naruto jurus baru yang dulunya merupakan salah satu jurus handalan
hokage 4 yaitu "Rasengan". Naruto dengan susah payah mempelajarinya.
Naruto menggunakan "kagebushin" miliknya untuk mengeluarkan rasengan.
Perjalanan berlanjut. Jiraiya dan Naruto tiba di sebuah desa. Naruto dan
Jiraiya akhirnya bertemu dengan shizune dan Tsunade. Naruto yang
mengetahui Tsunade adalah calon Hokage 5, Naruto marah dan menantang
Tsunade bertarung. Dengan mudah Tsunade mematahkan serangan "rasengan"
Naruto. Melihat keteguhan Naruto, Tsunade menantang Naruto untuk
menguasai jurus itu dalam waktu satu minggu. Naruto semula menolak
tetapi setelah diiming - imingi kalung hokage 1 yang harganya mahal,
Naruto bersedia. Di luar dugaan, Kabuto dan Orochimaru menemui Tsunade
dan bernegosiasi bahwa bila Tsunade menyembuhkan Orocimaru maka dia akan
menghidupkan Adik dan Pacar Tsunade yang lama meninggal. Tsunade minta
waktu untuk berfikir. Jiraiya mengjaak Tsunade minumkemudian mengancam
Tsunade bila membantu Orochimaru maka dia akan membunuh Tsunade.
Sementara itu, Shizune menceritakan pada Naruto mengenai masa lalu dan
penderitaan Tsunade semenjak kehilangan orang yang di sayanginya. Naruto
yang mendengar cerita itu terpacu untuk menuntaskan jurusnya. Tsunade
menyaksikan latihan Naruto, kemudian mencampurkan obat diminuman
Jiraiya. Kemudian ia pergi menemui Orochimaru dan Kabuto. Orochimaru
nyaris dibunuh Tsunade tapi Kabuto menghalanginya. Tsunade memutuskan
untuk tidak menolong Orochimaru. Pertempuran sengit antar Sannin dimulai
saat Jiraiya tiba. Naruto menghantam Kabuto dengan Rasengan.
Pertarungan semakin memuncak saat ketiga sannin memanggil mangaa masing -
masing. Gamabunta dan Manda terlibat pertarungan sengit. Dimana
puncaknya, Manda kabur. Orochimaru dan Kabuto pun melarikan diri. Naruto
dan Tsunade beradu argumen lagi di restoran menyebabkan keduanya duel
lagi. Kali ini Tsunade tidak memukul naruto melainkan memberikan hadiah
berupa kalung dan kecupan di kening.<br /><strong>Kunjungan Ninja Bun</strong><strong>yi</strong><br />
Beberapa
hari sesudah pertarungan sannin yang dahsyat, Naruto telah kembali ke
Konoha. Tsunade membicarakan masalah operasi untuk menyembuhkan Lee
akibat menggunakan 'urarenge' saat melawan Garaa di Ujian Chuniin.
Operasi kemungkinan gagal, Guy maupun Lee kaget.tetapi Guy tetap,
meyemangati Lee. Sementara itu,Sasuke yang baru dikalahkan oleh Itachi
menjadi kesal,iapun kesal karena merasa tersaingi oleh Naruto yang makin
kuat. Saat Sakura dan Naruto menjenguk, Sasuke malah menantang duel
Naruto. Pertarungan keduanya cukup sengit, hingga nyaris beradu
kekuatan, untungnya Kakashi muncul dan melerai keduanya. Diluar Konoha,
para ninja bunyi handalan Orochimaru tiba.<br /><strong>Perginya Sasuke Dari Konoha</strong><br />
Keempat
ninja bunyi andalan Orochimaru Tayuya,Sakon,Kidomaru,dan Jirobou datang
ke Konoha untuk menjemput Sasuke ke tempat Orochimaru setelah
diperintah Orochimaru pada malam hari mereka bertemu Sasuke terjadi
pertarungan antara Sasuke dan Tayuya,Sakon,Kidomaru,dan Jirobou setelah
pertarungan itu mereka mengajak Sasuke pergi dari Konoha mereka
mengatakan tentang kekuatan yang akan diberikan Orochimaru mereka akan
menungu Sasuke di luar desa pada malam harinya Sasuke segera
menningalkan Konoha sebelum pergi Sakura bermadsud menyakinkan Sasuke
untuk tidak pergi tetapi gagal setelah malam pada pagi esoknya harinya
segara di ketahui Tsunade dan segera memerintahkan Shikamaru untuk
membuat tim untuk membawa pulang Sasuke setelah berkeliling Konoha tim
terbentuk tim terdari Shikamaru,Chouji,Kiba,Naruto,dan Neji Pengejaran
Sasuke di mulai.<br /><strong>Ninja Bunyi</strong><br />
Pengejaran
terhadap sasuke ternyata tidak semudah yang mereka bayangkan. 5 Ninja
bunyi sudah siap menghadang Tim Shikamaru dkk. Mereka adalah bawahan
Orochimaru yang memiliki kekuatan sangat hebat dan sangat kuat. Dan pada
akhirnya mereka melawan para ninja bunyi dengan taruhan nyawa.
Pertarungan pertama dimulai oleh Chouji melawan Jiroubou. Yang
dimenangkan oleh Chouji setelah ia menelan pil merah terakhir yang bisa
merubah lemak dalam tubuhnya yang sangat gemuk menjadi chakra.
Pertarungan selanjutnya giliran Hyuga Neji, pemilik Byakugan dengan
Kidoumaru. Pertandingan ini juga dimenangkan oleh pihak Shikamaru dkk.
Setelah Neji menerima sengaja serangan terakhir kidoumaru yang berbentuk
panah berwarna emas yang terbuat dari jaring yang keluar dari mulut
kidoumaru, yang kemudian Neji menyalurkan chakra melalui jaring-jaring
itu untuk merusak jaringan organ dalam kidoumaru. Selanjutnya
pertarungan oleh Shikamaru dengan Tayuya, serta Kiba dengan Sakon, yang
tak lama kemudian Naruto pun bertarung dengan Kimimaro, keturunan
terakhir keluarga Kaguya pemilik kemampuan klan tulang yang bisa
memanipulasi tulang dalam tubuhnya. Tapi kemudian Naruto digantikan oleh
Rock Lee atau Gejimayu yang tiba-tiba saja datang setelah proses
penyembuhan operasi tulang belakang dirinya. Dan semua pertarungan itu
dimenangkan oleh tim Shikamaru setelah dibantu tiga Shinobi dari
Sunagakure yang tidak lain adalah Gaara, Temarin, dan Kankuro.
Pertarungan dengan ninja bunyipun berakhir dengan kemenangan. Tapi
pengejaran Sasuke tetap dilakukan oleh Naruto seorang diri. Dan
pengejaran berlanjut.<br /><strong>Naruto vs Sasuke</strong><br />
Diperbatasan
negara Hi Naruto berniat membawa kembali Sasuke ke Konoha namun
keduanya malah bertarung dengan saksi patung para pendiri konoha Hokage
Pertama dan Madara Uchiha (pendiri klan uchiha). saat pertarungan segel
Kyuubi lepas satu sementara Sasuke memasuki Joutai 2 dan pertarungan itu
dimenangkan oleh Sasuke karena Sharingannya telah bangkit dan berada
pada level 3 (setingkat dengan Kakashi)<br /><strong>Jiraiya</strong><br />
<br />Setelah
kejadian itu Jiraiya membawa Naruto untuk berlatih selama 3 tahun dan
menjadi murid resminya dan juga bertujuan untuk memperkuat Naruto ketika
Akatsuki bergerak lagi.
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/12648843718741920031noreply@blogger.com0